Terkait Kaos Jalan Sehat, Ketua KPU Trenggalek: Silahkan Kami Dipermasalahkan

Terkait Kaos Jalan Sehat, Ketua KPU Trenggalek: Silahkan Kami Dipermasalahkan Ketua KPUD Trenggalek, Suripto. foto: herman/BANGSAONLINE

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Trenggalek, Suripto, akhirnya angkat bicara terkait soal kaos warna merah hitam yang ditolak secara keras oleh kubu pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Trenggalek Kholiq-Handoko dalam acara jalan sehat sosialisasi Pilkada Trenggalek, Selasa (13/10) lalu, .

Ditemui di ruang kerjanya siang tadi (15/10), Suripto mengatakan jika pihaknya merasa tidak melanggar aturan atas pembuatan kaos warna merah hitam tersebut. "Silahkan kami dipermasalahkan,” tantangnya.

"Kami mau buat kaos warna apa, jika kami membuat kaos warna biru atau yang lain nanti dikira kami tidak netral, ini kan repot juga,” imbuhnya.

Menurut Suripto, kaos yang diproduksi oleh KPUD Trenggalek ini sesuai dengan kaos yang pernah digunakan oleh KPU pusat. ”KPU pusat saja membuat kaos warnanya merah maron,” cetusnya sembari menunjukkan kalender bergambar kegiatan KPU pusat dengan mengenakan kaos merah maron dengan kombinasi putih pada bagian bawah kaos tersebut.

(Baca juga: Warna Kaos Dianggap Tidak Netral, Kholik-Handoko Boikot Jalan Sehat KPU)

Saat ditanya apakah warna kaos merah hitam ini memang direncanakan KPUD, Suripto mengelak. Ia mengatakan jika semula pihaknya ingin membuat kaos seperti KPU pusat yakni merah maron dengan kombinasi warna putih. "Namun karena waktunya yang mepet maka jadilah kaos warna merah hitam ini,” terangnya.

Menanggapi pernyataan ketua KPUD Trenggalek ini, Sukarodin, Ketua badan pemenangan pemilihan umum (Bapilu) pasangan calon Kholiq-Handoko, mengatakan jika alasan KPU Trenggalek tersebut hanya mengada-ada.

“Itu kan hanya sebuah alasan mereka saja,” ungkap Sukarodin yang juga menjabat sebagai ketua Komisi III DPRD Trenggalek dari partai PKB.

"Apa tidak bisa KPU saat itu merubah warna hitam menjadi warna putih pada bagian lengan dan kerah pada kaos tersebut. Sama saja toh waktunya,” imbuhnya.

Sementara menanggapi tantangan Suripto jika pihaknya tidak takut untuk diperkarakan terkait kaos tersebut, Sukarodin menganggap jika masalah ini cukup sampai di sini saja. "Namun bila suatu saat nanti kami menemukan kejanggalan, ya akan kita tempuh jalur yang ada,” ancamnya. (man/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO