Arzeti Bilbina Sebut Sidoarjo Role Model Penekanan Angka Pengangguran

Arzeti Bilbina Sebut Sidoarjo Role Model Penekanan Angka Pengangguran Arzeti Bilbina membuka sosialisasi peraturan ketenagakerjaan, di Wonoayu, Minggu (29/10/2023). Foto: Mustain/BANGSAONLINE

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Anggota Komisi IX DPR RI menyebut sudah menjadi role model pemerintah untuk menekan angka pengangguran dan penurunan tingkat kemiskinan.

Hal itu disampaikan Arzeti saat membuka acara Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja yang digelar Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) RI, di Kafe Sport Jalan Raya Wonoayu, Minggu (29/10/2023).

Politisi (PKB) ini menyatakan, pihaknya mengapresiasi kinerja Bupati yang selalu fokus mewujudkan kesejahteraan masyarakat, di antaranya melalui penyediaan atau kesempatan kerja.

"Kita sangat apresiasi kinerja Gus Bupati, beliau selalu fokus untuk kesejahteraan masyarakat terutama pada penyediaan atau kesempatan kerja. Alhamdulillah hari ini kita bisa mendengar langsung, dari ratusan yang hadir hanya satu warga yang belum bekerja karena baru lulus kuliah,” tandasnya.

Karena itu, Arzeti mengaku bangga saat dirinya mensosialisasikan Peraturan Perundang-undangan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja. Ia menyebut, sudah baik menjalankan hal tersebut.

"Buktinya dengan berjalannya waktu, saat ini sudah bisa dikatakan role model bagaimana pemerintah sekarang menekan angka pengangguran dan penurunan tingkat kemiskinan," tandas Bunda Arzeti, panggilan akrab .

Anggota DPR RI asal Dapil Jatim 1 (-Surabaya) ini juga memotivasi agar generasi muda selalu melakukan upgrade skill dimana pemerintah setempat telah memfasilitasi dan pemerintah pusat memberikan banyak program. "Pemerintah juga memberikan program bagaimana mereka menjadi enterpreneur (wirausaha)," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Ainun Amalia yang menjadi salah satu narasumber dalam acara ini menyatakan, sosialisasi ini sangat penting.

Karena bagaimanapun juga, kita punya tanggung jawab bersama untuk mengarahkan anak-anak kita agar ke depan mendapatkan kesempatan kerja yang ada di .

"Salah satu program pemerintah yang sudah kita lakukan adalah mengadakan Bursa Kerja Khusus (BKK) yang digelar di SMK-SMK. Melalui sosialisasi ini, anak-anak kita perlu diwadahi dan dijembatani untuk mendapatkan kesempatan kerja," tandas Ainun Amalia.

Melalui para orang tua yang mengikuti sosialisasi ini, Ainun meminta agar anak-anak yang masih mencari pekerjaan, agar selalu mengupgrade skill karena dunia kerja selalu mengalami perubahan.

Ainun juga meminta para orang tua agar tidak "nggandoli" si anak saat mendapatkan pekerjaan. Tugas orang tua, kata Ainun, seharusnya mendoakan si anak agar sukses dalam menjalankan pekerjaannya.

Sosialisasi ini diikuti 200 peserta dari sejumlah desa di . Para peserta sosialisasi diberikan kesempatan menyampaikan aspirasinya terkait ketenagakerjaan. Acara ini juga dihadiri Ketua Komisi A DPRD M Damroni Chudlori. (sta/git)

Lihat juga video 'Kecelakaan Karambol di Medaeng Sidoarjo, Truk Tabrak Tiga Mobil Hingga Terguling':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO