GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPD Golkar Kabupaten Gresik telah merampungkan agenda rapat kerja daerah (rakerda) dan rapat pimpinan daerah (rapimda) tahun 2021 di Hotel Pesonna Gresik, Sabtu (12/6/2021).
Rakerda dan rapimda bertema "Sukses Konsolidasi, Menang Pilkada, Pileg dan Pilpres 2024" itu, menghasilkan sejumlah keputusan. Di antaranya, Golkar Gresik menargetkan perolehan kursi hingga 13 kursi pada Pileg 2024.
BACA JUGA:
- DPP Tunjuk Ahmad Nurhamim sebagai Cabup Gresik 2024, Golkar Tak Buka Penjaringan
- DPD Golkar Gresik Berencana Usulkan Anis Ambiyo Putri sebagai Cawabup ke DPP
- Muncul Sejumlah Nama Sementara Paslon Cabup-Cawabup yang Bakal Diusung di Pilkada Gresik 2024
- Komunikasi Perdana 7 Parpol Jelang Pilkada Gresik, Anha: Kemungkinan tak Usung Incumbent
"Kami menargetkan 13 kursi pada Pileg 2024," ucap Ketua DPD Golkar Gresik Ahmad Nurhamim saat memimpin paripurna rakerda dan rapimda yang diikuti ratusan pengurus dan kader Golkar dari 18 kecamatan se-Kabupaten Gresik.
Menurut Anha, sapaan akrabnya, target 13 kursi pada Pileg 2024 sangat potensial direalisasikan. Sebab, Golkar Gresik pada Pileg 2019 lalu dapat meraih 11 kursi. "Berkaca dari itu, kami optimis target 13 kursi bisa kami raih. Tentu semua infrastruktur akan kami siapkan dan kami jalankan dengan baik dan terukur," papar Wakil Ketua DPRD Gresik tersebut.
Anha menerangkan, untuk bisa mewujudkan raihan 13 kursi pada Pileg 2024, tahapan demi tahapan, mapping demi mapping akan dilakukan dengan menyesuaikan ritme tahapan pelaksanaan Pemilu 2024 yang starting-nya akan dimulai pada tahun 2022, di mana pada tahun 2022 segala urusan administrasi partai termasuk penjaringan caleg potensial sudah harus klir.
"Sehingga, pada tahun 2023 sudah tak ada istilah ribut sibuk soal administrasi. Tahun 2022, soal administrasi sudah harus beres," terangnya.