Fauzi, petugas kontrol saat memantau lalu lintas melalui ATCS di Kantor Dishub Kabupaten Kediri. foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Rekaman ATCS (Area Traffic Control System) Dishub Kediri memperlihatkan pengendara motor perempuan sedang berboncengan, namun tidak memakai helm dan juga tidak memakai masker.
Petugas kemudian mengingatkan mereka melalui Traffic Announcer Point, namun pengendara justru tancap gas. Kejadian ini terekam pada Selasa (16/3/2021) sore di Simpang Tiga Katang Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri. Rekaman itu diunggah di akun @dishub_kab.kediri.
BACA JUGA:
- Aksi Simpatik Polisi di Kota Kediri Selama Arus Mudik: Mulai Bantu Dorong Mobil hingga Bantu Isi BBM
- Halal Bihalal dengan Jajaran Pemkot Kediri, Pj Zanariah Ungkap soal Aturan WFH
- Musim Hujan, Setidaknya Terdapat Tiga Titik Terjadi Longsor di Lereng Wilis Kediri
- Pantau Pospam Mudik Lebaran di Simpang Empat Mengkreng Kediri, Bupati Dhito Siapkan ATCS
“Selamat sore, kami Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri mengimbau kepada pengendara motor Honda Beat warna merah putih, nopol AG 5479 JX, dua orang wanita dimohon untuk mengenakan helm dan masker saat berkendara demi keselamatan kalian. Dan jangan makan sambil berkendara. Mari kita ikuti protokol kesehatan dan tertib berlalu lintas bersama demi keselamatan. Lho mbak, malah nerobos lampu merah,” ucap petugas.
Tak urung aksi pengendara ini bikin geregetan para warganet. Beragam komentar disampaikan mereka. Mayoritas menyayangkan dua pengendara motor yang tak pakai helm masker dan masker.
“Yongalah sek mbeneh2 e anak ku…Nk numpak motor mesti gawe helm + masker. nk ayah bundane lali g gawe masker di seneni kon jimok masker ra oleh metuomah nek gak gawe masker,” ucap @shelyfauza_yum
“tipe bocah ndablek sing dikandani wong tuone ae gak digagas opo maneh wong lio,” timpal @aga_see.
Unggahan ini sudah dibagikan berkali-kali ke sejumlah grup media sosial dan juga facebook. Unggahan ini menjadi pembelajaran untuk saling mengingatkan agar selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan juga tertib dalam protokol kesehatan.
Hari Wahyu Jatmiko, Kabid Lalu Lintas Dishub Kabupaten Kediri ketika ditemui di kantornya, menjelaskan bahwa kejadian seperti di pertigaan Katang itu sudah sering terjadi. Pihaknya selalu mengingatkan pengguna jalan, agar mematuhi protokol kesehatan ketika di jalan raya selama pandemi ini.
"Kejadian yang kemarin memang pengendara agak bandel. Ketika diingatkan bukannya menepi dan memakai masker, tapi malah lari menerobos lampu merah," kata Hari Wahyu Jatmiko, Kamis (18/3).
Hari mengungkapkan, dishub sudah memasang beberapa ATCS di beberapa tempat seperti di area SLG (Simpang Lima Gumul), Pertigaan Katang, dan Pertigaan Tepus di Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem.
"Kami juga akan memasang ATCS di Perempatan Garuda Desa Pelem Kecamatan Pare, Perempatan Bogo Kecamatan Pelemahan, dan tempat lain yang dirasa perlu untuk dipasang, guna memantau lalu lintas," ujar Hari Wahyu. (uji/rev)
