Debat Kedua, Yuhronur Angkat Potensi Daerah Untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Debat Kedua, Yuhronur Angkat Potensi Daerah Untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Cabup Yuhronur Efendi saat tampil di debat publik kedua.

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Debat Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Lamongan putaran kedua digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lamongan, Jumat (27/11) kemarin, yang ditayangkan salah satu stasiun televisi swasta lokal.

Adu debat yang mengusung tema menyelesaikan persoalaan daerah dengan mengoptimalkan sumber daya alam itu, Calon Bupati tidak didampingi Calon Wakil Bupati KH. Abdul Rouf, karena sedang sakit. Dalam debat itu, Yuhronur banyak mengangkat potensi daerah untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Lamongan.

“Ada 5 sektor unggulan di Lamongan, di antaranya sektor petanian, industri pengolahan, jasa, dan kontruksi. Terkait sektor pengolahan, ke depan harus benar-benar berbasis pada sumber daya lokal, sehingga itu semua yang diuntungkan adalah masyarakat Lamongan,” kata , Sabtu (27/11) malam.

Sementara untuk pengembangan koperasi dan UMKM, tambah Yuhronur, ke depan pihaknya akan terus melakukan pendampingan agar mereka terus berivonasi.

“Kita akan mendampingi mereka agar mereka terus berinovasi, mampu membuat branding, apalagi branding sendiri sebagai penguat agar berkembang, Itu semua adalah agar seluruh yang terlibat dalam UMKM kesejahteraannya semakin meningkat,” jelas mantan Sekda Lamongan tersebut.

Untuk menunjang semua itu, lanjut Yuhronur, maka harus diciptakan iklim yang kondusif, pemberian izin usaha yang baik, serta membuka jaringan-jaringan pemasaran, baik di sejumlah daerah di Indonesia maupun ke laur negeri.

“Kita ciptakan iklim yang kondusif dengan menciptakan keamanan dan ketertiban umum yang baik dan terus dilakukan,” jelas Yuhronur.

Tidak hanya itu, pasangan Yesbro (sebutan -Abdul Rouf) juga akan mengeksplor potensi yang dimiliki masing-masing desa di Lamongan, baik itu di sektor pariwisata maupun potensi lainnya yang dapat meningkatkan perekonomian di pedesaan.

"Banyak potensi wisata desa yang tumbuh, apabila dikelola dengan baik dan mendapat pendampingan dari pemerintah, tentu akan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (qom/rev) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO