Peringati HSN, Bupati Novi Harap Santri Bisa Teruskan Perjuangan Para Pendiri Bangsa

Peringati HSN, Bupati Novi Harap Santri Bisa Teruskan Perjuangan Para Pendiri Bangsa Bupati Nganjuk H Novi Rahman Hidayat pimpin upacara di Hari Santri Nasional. foto: BAMBANG/ BANGSAONLINE

NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Nganjuk menggelar Upacara (HSN) dengan mengibarkan bendera merah putih, bertempat di pelataran Pendopo Kabupaten Nganjuk. Acara yang digelar dengan menerapkan protokol kesehatan ini berjalan khidmat, Kamis (22/10).

Bertindak sebagai inspektur upacara, Bupati Nganjuk H Novi Rahman Hidayat. Sedangkan pesertanya adalah para santri dari beberapa perwakilan pondok pesantren di Nganjuk.

Bupati Novi mengatakan, meski dalam jumlah terbatas, ia berharap hakikat peringatan hari santri tidak berkurang.

"Karena peran santri nasional diharapkan bisa meneruskan perjuangan para pendiri bangsa, dan bersama pemerintah untuk ikut memajukan pembangunan. Saya pribadi dan mewakili pemerintah kabupaten mengucapkan Selamat ," kata Novi dalam amanatnya.

Menurut Novi, peran santri dalam mempertahankan dan merebut kembali kemerdekaan Indonesia sangat besar.

"Patut kiranya para santri meneruskan perjuangan para alim ulama, kiai, para pejuang bangsa yang telah rela berjuang demi tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Saya berpesan bahwa tugas kita saat ini yaitu menjaga persatuan dan kesatuan," tegasnya.

Ia juga berpesan agar santri ikut menangkal berbagai macam hoaks (berita bohong) yang muncul seiring berkembangnya teknologi modern, dan percepatan informasi. "Saya mengingatkan para santri berhati-hati dalam menyikapi berbagai berita di media sosial agar jangan sampai terjebak," tuturnya.

Menurutnya, untuk tetap menjaga keutuhan NKRI maka diperlukan persatuan yang kuat agar tidak bisa digoyahkan. "Apapun profesi kita, pekerjaan kita, maka berikanlah yang terbaik untuk kemajuan NKRI," ujarnya.

"Saya ingin jika kalian jadi santri jadilah santri yang NKRI, tetaplah jadi orang yang nusantara dengan adat kebudayaan yang kaya raya," tandas Novi.

"Maka tetaplah bersatu padu membangun negeri yang kita cintai ini. Dan jangan sekalipun mencintai budaya asing, karena nanti itulah yang akan menjadi musuh terberat bangsa ini," pungkasnya. (bam/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'DPRD-Pemkab Nganjuk Sahkan Perubahan KUA-PPAS Tahun 2023':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO