GRESIK, BANGSAONLINE.com - Sebagai Koordinator Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) BUMN Jawa Timur, Petrokimia Gresik perusahaan solusi agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia, kembali memberikan bantuan sembako untuk masyarakat Jatim. Khususnya, di Pulau Madura, yakni melalui Yayasan Madura Peduli Indonesia.
Bantuan sembako berupa 12 ton beras dan 400 boks mi instan, secara simbolis diserahkan oleh Direktur Keuangan, SDM, dan Umum Petrokimia Gresik, Dwi Ary Purnomo kepada Ketua Yayasan Madura Peduli Indonesia, Umar Wachidin di Posko Command Center BUMN Jatim di Sarana Olahraga Tri Dharma Petrokimia Gresik, Senin (27/04/2020).
BACA JUGA:
- Cuaca Buruk, Nelayan di Bangkalan Takut Melaut
- Hadapi Proliga 2024, Petrokimia Gresik Launching GPPI Volley Ball Club
- Mudik Asyik Bersama BUMN 2024, Petrokimia Gresik Berangkatkan 200 Pemudik Keempat Tujuan
- Masuk Musim Tanam April-September 2024, Petrokimia Gresik Siapkan Ratusan Ribu Ton Pupuk Bersubsidi
Sekretaris Perusahaan sekaligus Juru Bicara Satgas Tanggap Covid-19 Petrokimia Gresik, Yusuf Wibisono menjelaskan bahwa upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 membutuhkan peran aktif semua pihak untuk saling membantu dari berbagai aspek, serta senantiasa menaati peraturan yang ditetapkan pemerintah.
Lanjut Yusuf, Pandemi Covid-19 telah berdampak hampir di seluruh sektor di Indonesia, termasuk perekonomian, sehingga penanganannya pun harus menyentuh seluruh sektor tersebut secara komprehensif.
"Untuk itu, selain aktif memberikan bantuan alat pelindung diri (APD) kepada puluhan rumah sakit, kami juga aktif membagikan bantuan sembako guna meringankan beban masyarakat yang secara ekonomi terdampak Covid-19," ujar Yusuf.
Bantuan sembako ini, untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan sehari-hari selama kebijakan physical distancing dan imbauan #DiRumahAja yang digencarkan oleh pemerintah pusat maupun daerah sebagai antisipasi penyebaran Covid-19.
Klik Berita Selanjutnya