SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa telah menyerahkan bantuan kepada warga yang terdampak perselisihan antara suporter Persebaya dan Arema pada saat penyelenggaraan Piala Gubernur yang berlangsung di Kota Blitar, beberapa waktu lalu.
Bantuan Gubernur itu direalisasikan pada Senin (2/3). Penyerahannya dihadiri oleh Sekda, Kapolres, serta Dandim Kota Blitar ini merupakan realisasi atas kepedulian dan komitmen Gubernur dalam membantu warga terdampak perselisihan antarsuporter.
BACA JUGA:
- Bocah 5 Tahun Hanyut Terbawa Arus Parit saat Hujan Deras Mengguyur Kota Blitar
- 3 Ribu Ayam Mati Terpanggang Usai Kebakaran Melanda Kandang di Blitar
- Viral Pertunangan Balita di Sampang, BKKBN Jatim Turun Tangan, Berikut Kisah Sebenarnya
- Pesan Pj Gubernur Jatim saat Dampingi Menteri ATR/BPN Serahkan Sertifikat Tanah Rumah Peribadatan
"Bentuknya bantuan dan bukan merupakan ganti rugi. Agar tidak ada warga yang terlewatkan, kami melakukan verifikasi berulang-ulang, baik oleh Pemkot Blitar maupun TAPD Provinsi Jawa Timur," kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi Jatim, Jonathan Judianto, Selasa (3/3).
Berbagai pihak mulai dari warga, Pemkot, Kapolres, dan Dandim Kota Blitar mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas komitmen dan kepedulian Gubernur khofifah Indar Parawansa.
Jonathan yang mengawal langsung pemberian bantuan bersama Kabiro Umum Setdaprov Jatim, Yanuar Rahmadi mengatakan, nilai bantuan yang diserahkan sebesar Rp 176.736.000 untuk jenis terdampak warung makanan dan minuman, kedai kopi, counter HP, warung bakso, warung buah, apotek, persawahan, sepeda motor dan mobil serta biaya pengobatan.
"Total penerima bantuan sebanyak 63 orang dan ini sudah keseluruhan warga yang terdampak, baik di Kelurahan Kauman, Sukorejo, Tanjungsari serta Pakunden," jelas Jonathan.