Gubernur Jawa Timur tampak meluapkan rasa gembiranya saat Persebaya menang 4-1 atas Persija di laga final yang digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Kamis (20/2). foto: istimewa/ bangsaonline.com
Khofifah mengatakan, meski hadiah yang diberikan tidak besar namun turnamen yang sempat vakum selama lima tahun ini berhasil menguji soliditas tim dan karakter tiap pemain di klub peserta. Khofifah menyebut Piala Gubernur Jawa Timur sebagai ajang pemanansan sebelum kompetisi Liga 1 bergulir.
"Klub jadi tahu di titik mana kelebihan dan kekurangannya. Mereka jadi punya kesempatan menyiapkan materi tim terbaik sebelum kompetisi. Khususnya bagi tim-tim asal Jawa Timur. Sedangkan buat para suporter, ini adalah ajang silaturahmi" imbuhnya.
Lebih lanjut, Khofifah juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh tim yang telah berpartisipasi dalam ajang kompetisi pra musim ini. Khofifah berharap seluruh tim tetap menjunjung tinggi fair play dan sportivitas seusai Piala Gubernur Jawa Timur 2020 lantaran menurutnya kalah menang adalah hal biasa dalam setiap pertandingan.
"Kepada Asprov PSSI Jawa Timur saya ucapkan terimakasih atas kerjakerasnya dalam menyelenggarakan kompetisi ini. Insya Allah tahun-tahun mendatang turnamen ini bisa diselenggarakan dengan lebih baik lagi, secara khusus kami menyampaikan terimakasih kepada Kapolda Jatim dan jajarannya serta Pangdam V Brawijaya dan jajarannya sehingga final piala gubernur berjalan lancar dan kndusif, " tuturnya. (tim)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
