Bangun 5 Area Playground, DLH Siapkan Anggaran Rp 1 Miliar

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Predikat Kota Batu sebagai Kota Layak Anak (KLA) Tingkat Madya, direspons Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu dengan pengadaan 5 playground di beberapa titik di Kota Batu.

Menurut Kadis LH Kota Batu Arief Assidiq, 5 playground itu nantinya akan dibangun di Desa Giripurno, Desa Bumiaji, Dukuh Songgoriti, Dusun Brau Desa Gunungsari, dan Dusun Toyomerto Desa Pesanggrahan.

“Ya, salah satu dasar pengadaan playground di beberapa titik ini mengingat Kota Batu termasuk kota layak anak. Jadi, salah satu hak anak untuk bermain harus difasilitasi oleh pemerintah daerah dengan pengadaan sarana bermain dan edukasi ini,’’ ujar Arief, Kamis (20/2).

Untuk membangun 5 playground itu, DLH akan menyiapkan anggaran sekitar Rp 1 miliar dari APBD tahun 2020. Tahun ini pembangunan 5 playground tersebut dikerjakan. Masing-masing titik playground nantinya akan berbeda tema, tergantung kebutuhan dan luas lahan di masing-masing titik.

Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Batu, Didik Machmud mengapresiasi rencana DLH membangun 5 titik playground tersebut. Menurutnya, predikat Batu sebagai kota layak anak harus dipertahankan. Salah satunya, pemerintah daerah harus memfasilitasi pengadaan sarana bermain yang mengedukasi anak-anak di Kota Batu.

Hal senada diungkapkan Sudiono, anggota Komisi C lainnya. Pihaknya juga sangat mendukung playground yang akan dibangun Dinas LH. Namun ke depan, ia berharap playground bisa dibangun di semua desa dan kelurahan demi keadilan bagi semua warga Kota Batu.

"Saya sangat mendukung pengadaan playground ini. Namun hendaknya fasilitas ini ke depan kalau bisa harus dibangun di semua desa dan kelurahan. Sebab saya menilai, dengan fasilitas ini akan membentuk mental anak-anak yang tangguh. Mereka bisa belajar bersosialisasi, bekerja sama denga umur setaranya sehingga bisa meningkatkan kepercayaan dirinya," ujar Sudiono yang juga politikus PKB ini.

Seperti diketahui, tahun 2019 Kota Batu mendapat penghargaan sebagai Kota Layak Anak (KLA). Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Prof. Dr. Yohanna di acara puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2019 yang diselenggarakan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. (asa/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News