Nuri Karimatunnisa, kader dari Muslimat NU Ngawi saat mengambil formulir pendaftaran bacabup di kantor DPC PKB Ngawi, Selasa (14/1).
NGAWI, BANGSAONLINE.com - Suhu politik menjelang digelarnya pemilihan kepala daerah (Pilkada) kabupaten Ngawi pada tahun ini mulai memanas. Hal seiring munculnya Nuri Karimatunnisa, kader dari Muslimat NU Ngawi yang mendaftar melalui DPC PKB Ngawi, Selasa (14/1).
"Saya termotivasi untuk turut ambil bagian dalam Pilkada mendatang, soalnya sudah saatnya dari warga NU ikut serta, bukan hanya menjadi penonton saja seperti selama ini," jelas Nuri Karimatunnisa pada BANGSAONLINE.com.
Ia menjelaskan dipilihnya PKB sebagai kendaraan politik, karena partai besutan Gus Dur itu yang masih membuka penjaringan hingga saat ini, meski PKB hanya memiliki 4 kursi di parlemen.
Ibu dua orang anak ini juga mengaku mendapat dukungan dari kaum perempuan muda NU dan perkumpulan guru ngaji di wilayah Ngawi agar mencalonkan diri di Pilbup Ngawi 2020. Menurut sepupu dari Halim Iskandar yang juga masih kerabat dari Syaifullah Yusuf (Gus Ipul), bahwa dirinya ingin membangun dan memajukan kabupaten Ngawi.
Sementara Ketua DPC PKB Ngawi Khoirul Anam mengungkapkan hingga kini sudah ada 5 orang yang mengambil berkas pendaftaran melalui partainya. "Tetapi masih belum ada yang mengembalikan," terangnya.
Ia menambahkan, bahwa penjaringan yang dibuka DPC PKB Ngawi akan ditutup pada 31 Januari mendatang. (nal/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
