Petakan Daerah Rawan Bencana, BPBD Kota Batu Imbau Warga Waspada

Petakan Daerah Rawan Bencana, BPBD Kota Batu Imbau Warga Waspada Sasmito, Ketua BPBD Kota Batu.

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu merilis peta daerah rawan bencana di wilayah Kota Batu, meliputi wilayah Kecamatan Batu, Kecamatan Bumiaji, dan Kecamatan Junrejo. Jenis kerawanan bencana tersebut antara lain bencana gunung meletus, gempa, dan tanah longsor.

"Kami sudah memetakan daerah rawan bencana di Kota Batu. Sudah beberapa kali kami melakukan sosialisasi kepada masyarakat, terutama kepada forum pemberdayaan masyarakat menuju desa dan kelurahan tangguh bencana yang sudah terbentuk di desa dan kelurahan di Kota Batu," ujar Sasmito, Ketua BPBD Kota Batu pada HARIAN BANGSA, Senin (9/12)

Beberapa daerah yang rawan bencana tersebut, yakni untuk kerawanan gunung meletus terdapat pada wilayah Sumber Brantas. Untuk gempa bumi terdapat di Songgokerto, Pesanggrahan, Oro-oro Ombo, Tlekung, Junrejo, sebagian Dadaprejo dan Mojorejo, Bulukerto, dan Bumijai, Gunungsari.

Sedangkan peta daerah rawan longsor yang biasa terjadi di musim hujan, yakni di wilayah Kecamatan Bumiaji dan Kecamatan Batu. Daerah rawan longsor tersebut antara lain di Desa Sumber Brantas, Tulungrejo, Gunungsari, Songgokerto, dan Pesanggrahan.

Dijelaskan, dengan adanya pemetaan daerah yang berpotensi rawan bencana tersebut, masyarakat bisa lebih dini waspada. BPBD mengimbau, jika ada pemicu terjadinya bencana di wilayahnya agar segera melapor kepada intansi terkait.

"Jika ada tanda-tanda yang berpotensi membahayakan keselamatan masyarakat seperti adanya rekahan tanah dan lain-lain, harap segera melapor kepada kami," ungkapnya.

Ditanya daerah rawan longsor selama musim hujan, Sasmito menyebut daerah payung, Songgokerto salah satunya. Tempat itu mendapat perhatian serius karena payung termasuk dalah satu jalan provinsi yang menghubungkan daerah Kediri dengan Kota Batu. (asa/dur)