Prihatin Para Emak Terlibat Kasus Narkoba, BNNK Sidoarjo Gelar Sosialisasi P4GN

Prihatin Para Emak Terlibat Kasus Narkoba, BNNK Sidoarjo Gelar Sosialisasi P4GN Sukardiono, Ketua Takmir Masjid Al-Hidayah saat memberikan tausyiah ke ibu-ibu di dalam masjid.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Modus baru peredaran narkoba di Kota Delta yang melibatkan para emak menjadi perhatian bagi Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sidoarjo. 

Sebab, dalam sebulan terakhir, setidaknya Satresnarkoba Polresta Sidoarjo mengamankan lima tersangka wanita berusia di atas 35 tahun. Hal itu diduga sebagai modus baru para pengedar narkoba dalam memuluskan bisnis haram tersebut, dengan melibatkan kaum ibu-ibu.

Langkah pencegahan pun diambil BNNK Sidoarjo dengan melakukan sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di forum pengajian ibu-ibu di Masjid Al-Hidayah Dusun Mambang RT 03/RW 01 Pucang, Sidoarjo, Ahad (8/12). 

"Banyak yang awam dengan dengan berbagi jenis dan bentuk narkoba," ungkap Staf P2M BNNK Ahmad Syamsudin. 

Sehingga, lanjutnya, hal tersebut dimanfaatkan oleh pengedar untuk membentuk jaringan narkoba di kalangan emak-emak dengan iming-iming uang yang cukup menggiurkan.

"Hasilnya, banyak emak-emak yang terjerumus kelingkaran hitam peredaran obat terlarang itu. Bahkan, juga ikut mengonsumsi," sebut Syamsudin. 

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO