SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menyambut baik aplikasi program "Cettar" (Cepat, Efektif dan Efisien, Tanggap, Transparan, Akuntabel, dan Responsif) yang diluncurkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim.
Secara khusus, Fakultas Teknik bahkan siap mengirim sejumlah pakar IT untuk mendukung pengembangan aplikasi dari program yang dicetuskan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa tersebut.
BACA JUGA:
- 24.423 Siswa Lolos Masuk PTN Jalur SNPB 2024, Pj Gubernur Jatim: Terbanyak Nasional 5 Tahun Beruntun
- Gelar Bazar Ramadan, Pj Gubernur Jatim: Jadi Sabuk Pengaman dan Upaya Stabilkan Harga Bahan Pokok
- Terima Zakat Fokopimda Pakai QRIS, Ketua Baznas Jatim Optimis Tahun ini Bisa Terkumpul Optimal
- Pesan Khofifah saat Serahkan Zakat Melalui Baznas Jatim
"Program aplikasi Cettar ini kan juga linier dengan arah kebijakan Fakultas Teknik, sebagai implementasi perwujudan era Revolusi Industri 4.0," terang Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Teknik Unesa, Dedy Rahman Prehanto usai sosialisasi aplikasi Cettar di Gedung Gema Unesa, Jalan Ketintang, Surabaya, Selasa (19/11) petang.
Sosialisasi yang diikuti sekitar 500 mahasiswa tersebut, diselenggarakan Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Pemprov Jatim hasil kerja sama dengan Fakultas Teknik Unesa.
Hadir dalam sosialisasi, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Wahid Wahyudi mewakili Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa; serta Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Jatim Ardo Sahak.
Dari pihak Unesa, selain Dedy, hadir pula Wakil Rektor Bidang Akademik Unesa Prof Bambang Yulianto, Wakil Dekan Bidang Akademik Edy Sulistyo, serta Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Agus Wiyono. Sementara Rektor Unesa, Prof Nurhasan berhalangan hadir karena sedang bertugas di luar negeri.
Dalam kesempatan tersebut, juga dipamerkan karya-karya mahasiswa Fakultas Teknik. Ternasuk berbagai macam jenis robot, mesin, pakaian, miniatur bangunan, bahkan startup digital yang dibuat langsung oleh para mahasiswa. Hasil karya mahasiswa ini pun mendapatkan perhatian dan dukungan dari Pemprov Jatim.
Dedy menambahkan, selain mengirim pakar IT, pihaknya juga akan membantu menyosialisasikan aplikasi cettar dengan menggerakkan semua SDM IT yang dimiliki Fakultas Teknik Unesa.
"Dengan menviralkan menggunakan media IT, kami berharap aplikasi Cettar akan cepat tersosialisasikan ke seluruh masyarakat Jawa Timur," ucap Dedy.