Aditya Rifky L alias Adi Ucil saat digelandang petugas Satlantas Polresta Sidoarjo.
Sejatinya, balapan antara kelompok dari Mojokerto dan Sidoarjo itu dijadwalkan Rabu malam pukul 23.00 WIB. Tapi karena terendus polisi, banyak operasi, sehingga kucing-kucingan, dan baru terlaksana pagi hari.
Siangnya, video balapan itu viral. Ada seorang penonton tertabrak. Diketahui bernama Alessandro Rizky A, remaja kelahiran 2001 asal Wonorejo Indah Timur, Surabaya. Dia mengalami patah kaki dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Melihat video yang sedang viral, polisi kemudian mendatangi lokasi. Beberapa warga mengiyakan, video yang beredar itu benar adanya. Polisi pun mulai melakukan penyelidikan.
Berbekal keterangan beberapa warga dan file video itu, polisi mengantongi identitas joki balap liar tersebut. Adi Ucil dijemput langsung oleh Kasatlantas di rumahnya di Gempolsari, Pasuruan.
Sempat mengelak, tapi Ucil akhirnya pasrah ketika harus digelandang ke Polresta Sidoarjo. Dia kemudian mengakui semua perbuatannya. Termasuk mendapat fee 10 persen dari total taruhan balap liar.
Yang mengagetkan, Ucil juga pembalap profesional. Dia gabung sebuah klub dan kerap main di kejuaraan balapan resmi Drag Race. Bahkan terakhir di Kediri, dia sempat mengangkat beberapa piala.
"Saya cuma diajak pak, ikut-ikutan saja. Sebenarnya pendapatan dari balapan resmi juga lebih banyak. Kontrak saya sekitar Rp 20 juta sampai Rp 25 juta," akuinya di sela menjalani pemeriksaan polisi.
Beberapa bagian di dua tangan dan kaki Ucil terlihat masih diperban. Itu karena dirinya juga sempat terjatuh saat menjadi joki balap liar menutup jalan raya Trosobo tersebut.
Tapi itu hanya luka ringan. Yang berat baginya tentu tidak lagi bisa tampil di kejuaraan resmi yang bakal ada di Surabaya, serta harus menjadi tersangka dan ditahan di Polresta Sidoarjo. (cat/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
