Temukan Kegiatan Mirip di OPD Lain, DPRD Pasuruan Bedah Anggaran Dispora

Temukan Kegiatan Mirip di OPD Lain, DPRD Pasuruan Bedah Anggaran Dispora

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Rapat kerja Dispora dengan mitra kerja Komisi IV DPRD yang digelar pada Kamis (14/11) terkait RKA (Rencana Kerja Anggaran) tahun 2020, berjalan cukup alot.

Dalam pembahasan seputar anggaran yang diajukan di beberapa program, ditemukan kegiatan yang rutinitas serta kegiatan yang hampir mirip dengan yang diajukan oleh beberapa OPD lain, yakni pemberantasan narkoba.

Tak ayal, temuan usulan anggaran tumpang tindih yang diajukan Dispora tersebut menjadi pertanyaan besar para wakil rakyat. Mengingat, ada beberapa OPD lain juga menganggarkan kegiatan yang sama seperti Kesbanglinmas, Dinkes, dan Kominfo.

"Kami minta ada penjelasan dari Dispora terkait munculnya anggaran Rp 101 juta tersebut," jelas Tri Laksano, Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Pasuruan.

Tak hanya itu saja, sorotan pada pos kegiatan kepemudaan yang diusulkan untuk kewirausahaan tak luput dari pantauan komisi IV, yakni anggaran pelatihan yang bersumber dari dana cukai sebesar Rp 840 juta. Ada juga anggaran Paskibraka Rp 657 juta, serta beberapa anggaran lainnya yang perlu ada penjelasan secara detail.

Plt Dispora Kabupaten Pasuruan Yudha Tri Widya Sasongko menjelaskan bahwa anggaran untuk pelatihan kewirausahaan bagi para pemuda,  yakni berupa pelatihan membuat hantaran lamaran. 

"Untuk pelatihan kewirausahaan memang dilakukan secara gantian, tujuannya adalah memberikan ketrampilan," bebernya.

Sedangkan untuk anggaran Paskibraka, lanjut Yudha, yakni dipergunaan untuk penjaringan dan seleksi siswa-siswi di beberapa sekolah di wilayah Kabupaten Pasuruan. Juga untuk pengadaan seragam serta karantina para siswa yang lolos penjaringan. Mereka akan mendapatkan pelatihan dan pembekalaan.

"Di Paskibraka tahapannya panjang. Mulai seleksi di tingkat sekolah, pengadaan seragam, angkanya memang besar tapi dipastikan sudah sesuai prosedur," jelas Yudha.

Pihak Dispora juga akan menampung usulan dan masukan yang konstruktif dari para anggota dewan di komisi IV. Selama itu untuk perbaikan kegiatan program sudah ada, termasuk soal perhatian pemkab kepada siswa yang berprestasi di bidang olahraga dan mengharumkan nama Kabupaten Pasuruan. (bib/par/ian) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO