Tenaga medis saat melayani warga Porong yang konsultasi masalah kesehatan.
“Pelayanan kesehatan ini sangat membantu, apalagi di desa kami masih banyak ibu hamil usianya di atas 35 tahun dan awam masalah kehamilan dan USG,” kata Dewi Purwati (29), warga Desa Kedungboto, Kamis (10/10).
Kepala Desa Kedungboto Yusuf menambahkan, pengobatan gratis sangat dirasakan manfaatnya oleh warga. Maka dia mengucapkan terima kasih atas kegiatan sosial yang dilakukan Minarak Brantas Gas dan Bakrie Amanah di desanya.
“Harapan kami ke depannya kegiatan seperti ini bisa dilakukan lagi dengan jumlah penerima manfaat lebih banyak lagi,” kata Yusuf.
Sementara itu pengobatan gratis di Desa Candipari dihadiri 122 lansia dan 10 ibu hamil. Demikian pula pengobatan gratis di Desa Wunut juga dihadiri lebih dari 100 warga.
Manager Public Relations Minarak Brantas Gas Arief Setyo Widodo mengatakan, program pelayanan kesehatan gratis ini merupakan program corporate social responsibility (CSR) yang dilakukan perusahaan pengeboran gas tersebut. Kegiatan serupa juga sudah pernah dilakukan sebelumnya di Desa Kedungbanteng, Kalidawir, Penatarsewu, dan Banjarasri Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo.
“Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat desa serta pihak Minarak Brantas Gas dan Bakrie Amanah,” kata Arief.
Program pengobatan gratis ini juga merupakan bagian dari roadshow Mobil Sehat Keliling Pulau Jawa milik Bakrie Amanah. Bakrie Amanah merupakan lembaga amil zakat milik usaha Bakrie. Pengobatan gratis ini juga melibatkan tim medis rumah sehat Baznas Sidoarjo, Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Sidoarjo serta perangkat desa di lokasi pengobatan. (cat/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
