Petugas Pendata Kemiskinan di Tuban Dibimtek

Petugas Pendata Kemiskinan di Tuban Dibimtek Bimtek Aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial-Next Generation (SIKS-NG) dilakukan di di ruang Setda Pemkab Tuban selama tiga hari.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Petugas pendata angka kemiskinan melalui Aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial-Next Generation (SIKS-NG) di Kabupaten Tuban mulai diberikan Bimbingan Teknis (bimtek) selama tiga hari di ruang Setda Pemkab setempat, Senin (11/6).

Kepala Dinsos P3A Kabupaten Tuban, Nur Jannah menyampaikan, kegiatan bimtek ini untuk meningkatkan pemahaman petugas mengenai aplikasi SIKS-NG. Pelatihan ini dinilai penting, pasalnya aplikasi SIKS-NG tersedia menu yang berfungsi untuk proses perbaikan dan pengusulan penerima bantuan.

Menu tersebut meliputi Basis Data Terpadu (BDT); Kartu Keluarga Sejahtera-Bantuan Sosial Pangan (KKS-BSP) PKH dan Non PKH; Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI Jamkes) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PMKS-PSKS).

"Berdasarkan Surat Keputusan Sekda Kabupaten Tuban, jumlah KKS-BSP PKH dan Non PKH periode Mei 2019 sebanyak 93.027 KK. Sedangkan, berdasarkan Kepmensos per 15 Maret 2019, jumlah PBI-JKN Kabupaten Tuban mencapai 532.917 jiwa," tutur Nur Jannah.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban Budi Wiyana menekankan urgensi data kemiskinan pada pelaksanaan program pengentasan kemiskinan di Kabupaten Tuban. Salah satunya sebagai bahan evaluasi atas pelaksanaan program dan mampu mempercepat program pengentasan kemiskinan.

"Data yang termuat dalam SIKS-NG akan menjadi data tunggal terpadu yang telah disinkronkan dengan data kemiskinan lainnya dari instansi terkait," papar sekda.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO