Korda NU se-Madura Minta Aparat Tindak Tegas Aktor Intelektual Anarkisme

Korda NU se-Madura Minta Aparat Tindak Tegas Aktor Intelektual Anarkisme Para Ketua PCNU se-Madura usai menandatangani tujuh pernyataan sikap terkait keadaan pasca Pemilu 2019. foto: erry sugianto/BANGSAONLINE.com

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Menyikapi situasi dan kondisi yang terjadi di pasca penghitungan/rekapitulasi hasil yang dilakukan oleh KPU RI, Koordinator Daerah Nahdlatul Ulama (Korda NU) se-, mengeluarkan pernyataan sikap.

Pernyataan sikap ditanda-tangani ketua PCNU Bangkalan KH. Makki Nasir, Ketua KH. Itqon Bushiri, Ketua KH. Taufik, dan Ketua KH. Panji Taufik. Pernyataan disampaikan di kantor PCNU Kabupaten Pamekasan jalan R. Abdul Azis no.95 Pamekasan, Kamis (23/05) malam.

Ada tujuh pernyataan sikap sebagai ungkapan seluruh warga NU se- yang menginginkan persatuan dan kesatuan seluruh rakyat, sehingga negara Republik Indonesia menjadi negara yang aman dan makmur. Berikut isi tujuh pernyataan NU Korda :

1. Menyerukan kepada seluruh ulama, tokoh masyarakat dan para ustad agar senantiasa memberikan bimbingan dan arahan demi terbangunnya iklim yang ramah sebagai bangsa yang menjunjung tinggi ahlak budi luhur terlebih di bulan Ramadhan yang mulia ini.

2. Menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setiggi-tingginya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam suksesnya penyelenggaraan pemilu 2019 melalui dari KPU, Bawaslu, TNI, Polri dan seluruh rakyat Indonesia.

3. Sangat menyanyangkan terhadap tindakan anarkis karena tidak sesuai dengan nilai-nilai demokrasi Pancasila dan aturan perundang-undangan yang berlaku.

4. Meminta kepada penegak hukum agar menindak tegas terhadap pelaku dan aktor intelektual terhadap aksi apapun yang mengarah kepada anarkhisme yang menyebabkan terjadinya kerusakan fasilitas umum dan mengganggu stabilitas.

5. Memohon kepada seluruh elemen masyarakat khususnya , agar tidak mudah terprovokasi terhadap informasi yang menyesatkan atau memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

6. Mengajak kepada seluruh pimpinan daerah baik formal maupun non formal guna memperkuat ukhuwah islamiyah, ukhuwah basyariyah dan ukhuwah wathaniyah sebagai pijakan untuk melakukan rekonsiliasi.

7. Mengharap kepada semua pihak untuk menerima hasil yang telah terselenggara dengan baik dan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak yang berwenang. (err/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Minta Pesawat yang Bisa Mendarat di Matahari':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO