
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Gubernur Khofifah berkunjung ke kediaman almarhum KH Taufik Hasyim di Desa Angsanah, Kecamatan Palengaan. Kehadirannya disambut hangat oleh tokoh Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an Ar-Rofii Sumber Anom.
Dalam kesempatan tersebut, Khofifah menyampaikan dukacita yang sangat mendalam atas kepergian dari tokoh muda sekaligus ulama yang menjabat Ketua PCNU Pamekasan itu.
"Jadi, tidak banyak pemangku pesantren pada usia muda tapi juga memangku perguruan tinggi. Dan beliau (KH. Taufik Hasyim) adalah doktor dan ulama di Indonesia, di Jawa Timur, terutama di Pamekasan, pasti merasa kehilangan," ucapnya, Minggu (15/6/2025).
Ia berharap, kepergian KH Taufik Hasyim dapat menambah semangat dan motivasi bagi para ulama-ulama muda di Jawa Timur, terutama Pamekasan.
"KH. Taufik Hasyim itu bisa mencapai doktor, memangku pondok di 2 tempat sekaligus, baik di Pamekasan maupun di Jember, ternyata beliau mampu. Saya yakin, di Pamekasan sangat banyak SDM-SDM yang punya kemampuan itu didorong dengan semangat," paparnya.
Khofifah mengungkapkan bahwa selain menjadi Ketua PCNU Pamekasan, KH Taufik Hasyim juga merupakan Wakil Ketua PWNU Jatim.
"Pengorbanannya sangat luar biasa. Gus Dur selalu menyampaikan, hidup ini penuh perjuangan, setiap perjuangan butuh pengorbanan, setiap pengorbanan besar pahalanya," ujarnya.
Menurut dia, almarhum telah melakukan perjuangan yang begitu luar biasa, baik di pesantren maupun di perguruan tinggi.
"InsyaAllah pahala yang besar bagi seorang almarhum dr KH Taufik Hasyim. Mudah-mudahan beliau mendapatkan tempat yang utama terbaik di sisi Allah SWT, semua amal ibadahnya diterima oleh Allah, dan tentu dipanggil dalam keadaan husnul khotimah," pungkasnya. (dim/mar)