PKH Salah Sasaran, Komisi IV DPRD Gresik Panggil Pendamping Program

PKH Salah Sasaran, Komisi IV DPRD Gresik Panggil Pendamping Program Komisi IV DPRD Gresik saat hearing dengan petugas PKH.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Komisi IV menggelar hearing dengan sejumlah pendamping Program Keluarga Harapan (), di ruang komisi, Senin (8/4).

Hearing sebagai tindaklanjut terkait laporan adanya temuan di wilayah Kecamatan Duduksampeyan, bahwa ada warga mampu yang mendapatkan . Sementara, warga tak mampu justru tak mendapatkan.

"Jadi, di Duduksampeyan itu seorang yang mampu naik haji mendapatkan , sementara warga tak mampu tak dapat. Makanya, kami datangkan petugas untuk kroscek," ujar Anggota Komisi IV Noto Utomo kepada BANGSAONLINE.com, Senin (8/4).

Menurut Noto, Komisi IV selama ini banyak menerima laporan bahwa penerima salah sasaran. Ia menduga hal ini disebabkan database kemiskinan yang dimiliki pemerintah pusat tak sinkron dengan data milik Pemkab Gresik.

"Faktor lain kurang selektifnya verifikasi yang dilakukan oleh petugas . Fakta ini kata petugas , karena kurangnya tenaga," sambungnya.

Selain itu, lanjut Noto, juga ada temuan bahwa sejumlah penerima merupakan keluarga petugas . "Juga banyak keluarga dari perangkat desa yang mendapatkan meski mampu," urai politikus PDIP ini.

Terkait hal ini, Noto meminta kepada pendamping dan Bappeda agar menindaklanjutinya. "Jangan sampai ada lagi karena keluarga petugas , keluarga perangkat desa, meski kaya dimasukkan data dan mendapatkan . Sementara warga yang miskin karena tak punya kedekatan tak didata masuk program bantuan," terangnya.

"Kasusnya banyak sekali. Makanya, validasi data penerima bantuan pemerintah itu penting dan harus dilakukan," pungkasnya. (hud/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Marah Lagi! Mensos Risma Bentak-Bentak Pendamping PKH, ini Tanggapan Gubernur Gorontalo':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO