Program Perhutanan Sosial Tak Bisa Dilaksanakan di Pacitan dan Ponorogo

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Program perhutanan sosial yang dicanangkan Presiden Jokowi, sepertinya hampir tidak bisa dilaksanakan di Pacitan. Sebab, selain luasan hutan negara yang relatif kecil, pun tingkat vegetasi hutan rata-rata masih di atas 10 persen lebih.

Kepala Cabang Dinas Kehutanan Pemprov Jatim Wilayah Pacitan, Wardoyo mengatakan, saat ini di Jatim sudah ada beberapa kabupaten/kota lain yang memanfaatkan program perhutanan sosial tersebut. Utamanya di wilayah tapal kuda, seperti Banyuwangi dan lainnya.

Namun untuk wilayah Mataraman, hanya dilaksanakan di Blitar dan Malang. "Kalau di Pacitan dan Ponorogo, sepertinya tidak akan bisa dilaksanakan. Mengingat luasan hutan negara yang relatif kecil.

Berbeda dengan Malang maupun Blitar. Di sana selain hutannya luas, juga vegetasinya banyak yang di bawah 10 persen. Sehingga, ada yang dimohon masyarakat untuk pertanian tebu dan bukan tanaman kayu-kayuan," kata Wardoyo, Rabu (20/2).

Menurut Wardoyo, di Pacitan, jumlah luasan hutan negara hanya sekitar 2006,5 hektar. Dari jumlah tersebut, tingkat vegetasinya masih sangat tinggi. "Sehingga tidak akan mungkin bisa dipergunakan program perhutanan sosial," jelas dia. (yun/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News