PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Warga Dusun Klompek, Desa Pamoroh, Kecamatan Kadur, Kabupaten Pamekasan dikagetkan dengan adanya sumur bor yang mengeluarkan api, Sabtu (27/10).
Menurut Jailani, pemilik sumur bor yang saat ini banyak dikunjungi warga, pengeboran tersebut sudah berjalan 11 hari sejak tanggal 15 Oktober lalu dan diketahui mengeluarkan api pada Sabtu (20/10) malam sekitar pukul 21.00 WIB oleh Samhari, salah satu tetangga dekatnya
BACA JUGA:
- Di Pamekasan, Khofifah Pesankan Pentingnya Kedermawanan Orang Kaya
- Seorang Anggota TNI di Pamekasan Jadi Korban Pengeroyokan Sejumlah Pemain Musik
- Kakek Tanpa Identitas Ditemukan Tak Bernyawa di Selokan Dekat Terminal Ceguk Pamekasan
- Dikabarkan Hilang di Muara Tamberu Agung Pamekasan, 1 Orang Ditemukan Tewas
"Dari dalam sumur sebelumnya terdengar bunyi bergemuruh seperti air mendidih mas, tiba-tiba malah keluar api," ungkap Jailani.
Jailani bercerita, bahwa tanah lokasi sumur bor tersebut sebelumnya dibuat untuk bercocok tanam. Namun karena musim kemarau yang berkepanjangan, pihaknya berinisiatif untuk melakukan pengeboran agar bisa mendapatkan sumber air.
"Untuk kedalamannya sudah 120 meter mas, namun sementara pengeboran ini dihentikan dulu, takut malah berbahaya," tambahnya.
Pihaknya berharap pemerintah setempat segera memberikan arahan dan petunjuk untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. "Kami masih khawatir mas, takut terjadi apa-apa. Bukan air, malah gas yang keluar," pungkasnya.
Hingga saat ini, lokasi tersebut mulai ramai dikunjungi warga yang ingin melihat secara langsung fenomena alam yang menghebohkan masyarakat Pamekasan tersebut. (err/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News