PPP dan PAN Dipastikan Hadiri Rakernas PDIP

PPP dan PAN Dipastikan Hadiri Rakernas PDIP Suasana kantor DPP PPP. Kini kantor ini jadi sengketa antara kubu SDA dan Romi. Tampak sejumlah anggota Angkatan Muda Ka`bah berjaga di depan Kantor DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Jalan Diponegoro No 60, Menteng, Jakarta, 16 September 2014. Foto: Tempo

JAKARTA(BangsaOnline)Dua partai yang selama ini masuk Koalisi Merah Putih akan ikut menghadiri acara Rapat Kerja Nasional Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di Marina Convention Center, Kota Semarang, 19-21 September 2014.

Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Heru Sudjatmoko menyatakan dua partai itu adalah Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Amanat Nasional.

"Tampaknya sudah pasti pimpinan dua partai tersebut akan hadir di Rakernas," ujar Heru kepada Tempo di Semarang, Kamis, 18 September 2014.

Heru menuturkan DPP PDIP mengundang dan PAN dalam acara rapat pembukaan Rakernas PDIP. Heru menyebut hanya dua partai di Koalisi Merah Putih itu yang diundang.

"Konon, yang diundang adalah mereka yang sudah pasti mau datang," kata Heru. Selain itu, ujar Heru, dan PAN kemungkinan sudah ada komunikasi dengan DPP PDIP.

Saat ditanya kubu mana yang diundang dalam rakernas PDIP, "Ya, kan, bisa diduga sendiri. Atau lihat saja besok biar ada kejutan," tutur Wakil Gubernur Jawa Tengah itu.

Saat ini terbagi dalam dua kepengurusan, yaitu kubu Suryadharma Ali dan kubu Emron Pangkapi. Dua kubu ini saling mengklaim sebagai pengurus yang sah pasca-pemecatan Suryadharma dari posisi Ketua Umum oleh kubu Emron.

Kehadiran pimpinan PAN dan dalam acara pembukaan Rakernas PDIP seperti menjadi sinyal dua partai ini akan bergabung ke poros PDIP, penyokong presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Selama ini, dan PAN menjadi penyokong Prabowo Subianto-Jusuf Kalla dan tergabung dalam Koalisi Merah Putih bersama Partai Gerakan Indonesia Raya, Partai Golongan Karya, Partai Keadilan Sejahtera, dan lain-lain.

Ditanya soal konflik , Heru enggan menanggapi. "Itu urusan pengurus pusat PDIP," kata Heru.

Sebelumnya, Wakil Sekjen PAN Muhammad Rodli Kaelani mengungkapkan bahwa PAN membantah mengemis jatah jabatan di pemerintahan capres terpilih Joko Widodo (Jokowi). Menurut dia, pemberitaan media massa menyudutkan partainya berupaya meminta agar dimasukkan dalam pemerintahan Jokowi.

"Jadi, tidak seperti di media seakan-akan PAN yang merapat dan mengemis ke Jokowi," katanya saat dihubungi, Selasa (2/9).

Rodli memastikan, dalam pertemuan tersebut, ketua umumnya sekadar menyampaikan ucapan selamat kepada Jokowi dengan difasilitasi Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. Mengingat, Hatta Rajasa merupakan mantan cawapres yang menjadi rival Jokowi di Pilpres 2014 lalu.

"Pertemuan semalam Hatta Rajasa hanya mau silaturahim dan mencairkan suasana dengan Surya Paloh," tegasnya.


Selain mengundang dan PAN, Rakernas PDIP akan mengundang para pimpinan partai yang mendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla, yakni Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Hati Nurani Rakyat, dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia.

Acara Rakernas PDIP yang berlangsung tiga hari akan dihadiri sekitar 1.600 pengurus, terdiri atas pengurus pusat, daerah, dan cabang se-Indonesia. Pembukaan akan dihelat pada Jumat pukul 14.00 WIB dengan diisi pidato politik Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Sumber: Rmol.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO