MALANG, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang berkeyakinan bisa mewujudkan Kota Malang sebagai Kota Layak Lansia (KLL).
Hal itu dituangkan oleh Wali Kota Malang Sutiaji saat memimpin apel dan senam bersama Karang Werdha dalam rangka HLUN (Hari Lanjut Usia Nasional) 2018, di luar Stadion Gajayana, Sabtu (20/10).
BACA JUGA:
- Bupati Malang Buka Wisuda 1.200 Peserta SOTH Angkatan II dan Selantang Standar II
- Dishub Kota Malang Lakukan Kajian Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas
- Resmikan MCC, Gubernur Khofifah Berharap Cita-cita Menembus Kota Kreatif Dunia 2025 Tercapai
- Gubernur Khofifah Berbagi Ceria Bersama 750 Anak Yatim Piatu di Malang
Untuk mewujudkan itu, Pemkot terus meningkatkan pelayanannya seperti penambahan fasilitas layanan publik, serta layanan kesehatan prima bagi para lansia.
"Nantinya, lansia harus mendapatkan tempat tertinggi dan terdepan dalam layanan publik, termasuk pemenuhan dan penambahan fasilitasnya," urai Sutiaji.
"Potensi Kota Malang menjadi KLL sangat besar. Beberapa waktu terakhir, Kota Malang sukses meraih gelar kota layak anak. Dan Kota Malang kembali bermimpi berjuang menjadi kota layak Pemuda, selepas sukses KLL diraihnya," harapnya.
Wali Kota Malang berpesan kepada para lansia agar terus aktif berkarya dan bisa menjadi tauladan bagi anak muda. Dalam rangka estafet (regenerasi) di pembangunan nasional, khususnya Kota Malang. (iwa/thu/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News