MALANG, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka mendorong pemuda-pemudi di Desa Kucur, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang agar aktif berorganisasi, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Malang (UM) menyelenggarakan sosialisasi, Jumat (8/6/2018) lalu.
Bertempat di MTs Wahid Hasyim 02 Dusun Krajan, Desa Kucur, sosialisasi itu mengambil tema “Membentuk Jiwa Kepemimpinan melalui Beroganisasi Masyarakat”.
BACA JUGA:
- Universitas PGRI Kanjuruhan Malang Gelar Kolokium, Rektor: Unikama adalah Miniatur Indonesia
- Menuju Jatim Smart Province, Pascasarjana Unisma Bahas Pelayanan Publik di Era 4.0
- Genjot Peningkatan Kualitas SDM, Kadin Jatim Teken MoU dengan Polinema
- Gandeng FRPB Pamekasan, Mahasiswa PMM UMM Sosialisasi Adaptasi Kebiasaan Baru
Menurut Ketua Pelaksana Program Kerja KKN UM di Desa Kucur, Slamet Rianto, tujuan dasar sosialisasi ini adalah untuk merangsang minat terhadap berorganisasi lingkungan hidup bermasyarakat yang semakin hari semakin pudar. “Selain itu, untuk meningkatkan kesadaran serta apresiasi terhadap hidup bermasyarakat, mengingat manusia merupakan makluk sosial,” katanya.
Sosialisasi melibatkan seluruh mahasiswa KKN UM Desa Kucur. Ia berharap usai mengikuti sosialisasi ini, masyarakat Desa Kucur sadar akan pentingnya berorganisasi di masyarakat.
“Di Desa Kucur saat ini organisasi karang taruna-nya secara keanggotaannya bapak-bapak yang sudah berkeluarga. Belum ada pemuda-pemuda yang aktif perannya dalam bermasyarakat,” ujarnya.
Oleh karena itu, untuk langkah awal, ia menyarankan peremajaan terhadap anggota karang taruna terlebih dahulu. “Perubahan sudah menjadi salah satu keharusan bagi organisasi untuk dapat bertahan dan berkembang. Salah satu faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan dan kegagalan perubahan organisasi adalah faktor manusia, antara lain karena adanya penolakan dari anggota organisasi, dan kurangnya komitmen untuk perubahan organisasi terutama untuk mengaktifkan pemuda di Desa Kucur ini,” paparnya.
