Terdesak Biaya Sekolah Anak, Mujianto Nekat Tawarkan Ginjalnya di Pusat Kota Banyuwangi

Terdesak Biaya Sekolah Anak, Mujianto Nekat Tawarkan Ginjalnya di Pusat Kota Banyuwangi Mujianto duduk di pinggir jalan pusat kota untuk menawarkan ginjalnya. foto: GANDA/ BANGSAONLINE

BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Di balik pesatnya kemajuan dalam sektor pariwisata dan berbagai program sosialnya, nyatanya masih ada saja warganya yang terselip mengalami kesusahan yang sangat mendalam. 

Hal seperti yang terjadi pada Mujianto warga Dusun Sidomulyo RT 05 RW 05, Desa Sumberberas, Kecamatan Muncar, Kabupaten , Jatim. Ia nekat menawarkan organ tubuhnya berupa ginjal untuk dijual dengan dalih untuk mencukupi biaya anaknya sekolah.

Dalam menawarkan ginjalnya, Mujianto duduk jalan simpang lima pusat kota sambil membawa mengalungkan kertas kardus yang bertuliskan "Dijual Ginjal Sehat".

Aksi nekat Mujianto ini pun kemudian dilaporkan oleh salah satu warga ke Satpol PP agar dibawa ke Dinas Sosial (Dinsos). Namun saat hendak dibawa Satpol PP ke Dinsos, tiba-tiba penyakit asma Mujianto kambuh hingga akhirnya dilarikan oleh petugas ke RSUD Blambangan untuk mendapatkan perawatan yang intensif.

Dikonfirmasi terkait hal ini, Kepala Dinsos Peni Handayani mengatakan pihaknya masih melakukan kroscek.

"Kalau memang benar-benar tidak mampu kami akan mencarikan solusinya. Kalau masalah biaya pendidikan anaknya kami akan koordinasikan dengan Dinas Pendidikan (Dispendik). Kami sekarang masih menunggu hasil dari dokter rumah sakit umum daerah (RSUD) tentang hasil kesehatannya. Kalau biaya rumah sakit kami akan mintakan surat keterangan miskin (SKM) ke desanya agar permasalahan ini cepat teratasi terlebih dahulu. Dan kami dari Dinas akan mengatasi dan menyelesaikan permasalahan sosial ini secepatnya," terangnya. (gda/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Cuaca Kurang Bersahabat, Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk Ditutup':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO