Tersangka saat hendak dievakuasi.
NGAWI, BANGSAONLINE.com - Kasus meninggalnya seseorang akibat tersengat listrik kembali terjadi di Ngawi. Kali ini korbannya adalah Joko Santoso (43), warga Dusun Kendung, Desa Kendung, Kecamatan Kwadungan, Ngawi. Joko Santoso ditemukan tidak bernyawa di pematang sawah miliknya, Kamis (12/04) sekitar jam 06.00.
Meninggalnya korban pertama kali diketahui oleh Supadi (30), warga dusun Putat, desa Kendung. Saat itu akan berangkat mencari rumput di sawah. Ketika sedang melintasi pematang sawah, Sumadi mendadak melihat orang sedang terlentang di pinggir pematang sawah. Setelah didekati, ternyata adalah Joko Santoso sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Menurut pengakuan Supadi, saat itu korban meninggal dalam keadaan tangan kanan memegang kawat yang dialiri listrik untuk membasmi hama tikus.
Begitu mengetahui korban sudah meninggal, seketika Supadi melaporkan kejadian tersebut pada perangkat desa yang selanjutnya diteruskan ke kantor Polsek Kwadungan. Setelah dilakukan olah TKP dan visum et repertum oleh tim medis dari Puskesmas Kwadungan, tidak ditemukan tanda-tanda adanya tindak kekerasan. Sehingga korban dinyatakan meninggal akibat tersengat listrik tegangan tinggi.
"Dari tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan dan melihat luka yang ada meninggalnya korban akibat sengatan listrik," jelas dr. Theresia Merry Puspita tim medis dari Puskesmas Kwadungan.
Sedangkan dari pihak keluarga juga telah menerima kematian korban sebagai musibah yang selanjutnya jenazah korban diserahkan pada pihak keluarga.
"Karena pihak keluarga sudah menerima kematian korban dan tidak akan menuntut pada siapapun, untuk jenazah langsung diserahkan ke pihak keluarga," terang AKP Eko Setyo Martono Kasubag Humas Polres Ngawi. (nal/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
