Jeda Moratorium, BKD Pemkot Mojokerto Usul Penambahan 900 ASN

Jeda Moratorium, BKD Pemkot Mojokerto Usul Penambahan 900 ASN Kepala BKD Kota Mojokerto Endri Agus.

Sementara itu, proses seleksi pegawai BLUD/non PNS Dinas Kesehatan Kota Mojokerto dipertanyakan anggota dewan, karena dalam pengumuman hasil tes kelulusan terdapat nama peserta yang dinyatakan lulus, tapi nomornya milik peserta lain. Peserta lain inilah yang melaporkan hal itu ke Anggota DPRD Kota Mojokerto.

Ketua Fraksi Partai Golkar Sony Basuki mengatakan, pihaknya memintaya Tim Seleksi Dinas kesehatan bertanggung jawab terkait masalah ini, karena seleksi pegawai rawan dipermainankan. 

”Kita memang sudah menghubungi Dinkes, alasannya kesalahan teknis dan yang dipakai acuan adalah namanya, tapi ini rawan permainan dan alasan ini saja tidak cukup.” ungkapnya.

Sony juga meminta agar Dinkes segera menyelesaikan masalah ini, dengan memberi penjelasan kepada yang bersangkutan dan masyarakat, karena hasil seleksi ini sudah diupload untuk publik.

”Dinkes harus menyampaikan sejelas-jelasnya mengapa ini bisa terjadi, dan harus menunjukkan pada publik tentang proses penilaian peserta dan hasil penilaiannya,” tegas Sony. (yep/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO