Semakin Langka, Satgas Pangan Polres Blitar Sidak ke Gudang Penyimpanan Garam

Semakin Langka, Satgas Pangan Polres Blitar Sidak ke Gudang Penyimpanan Garam Kapolres Blitar saat mengecek ketersediaan garam di UD Mitra Usaha

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Tim satgas pangan Polres melakukan sidak ke gudang penyimpanan garam milik distributor UD Mitra Usaha, di jalan Sadewa, Desa Kademangan, Kecamatan Kademangan. Hal itu guna menindaklanjuti langkanya stok garam di wilayah Kabupaten .

Petugas langsung mengecek ketersediaan garam di gudang tersebut. Hasilnya, petugas menemukan setengah ton garam merk segitiga "G" di tempat yang merupakan gudang penyimpanan garam terbesar di Kabupaten tersebut. Namun berdasarkan keterangan penunggu gudang, garam-garam tersebut tidak diedarkan dan rencananya bakal segera ditarik oleh pihak pabrik karena bermasalah.

Selain mengecek ketersediaan garam, petugas juga juga mengecek dua truk milik UD Mitra Usaha karena dikhawatirkan menyimpan stok garam.

"Mengikuti perkembangan harga garam yang semakin melambung dan langka, tim Satgas Pangan Polres melakukan sidak ke gudang distributor besar garam yang ada di Kabupaten , untuk mengetahui apakah ada penyimpangan atau lain hal yang menyebabkan kelangkaan garam," terang Kapolres AKBP Slamet Waloya, Kamis (20/07).

Sumarwan, karyawan gudang UD Mitra Usaha mengaku jika sudah dua bulan terakhir tidak menerima pasokan garam dari pabrik yang ada di Gresik. Padahal sebelumnya pasokan garam untuk UD Mitra Usaha bisa mencapai 36 ton dalam sekali pengiriman yang dilakukan dua kali dalam seminggu.

"Biasanya sekali kirim 36 ton, yang terakhir sekitar dua bulan lalu barang-barang yang sudah dinaikkan ke truk disuruh mengembalikan dan tidak ada kiriman sampai sekarang," jelas Sumarwan.

Untuk diketahui UD Mitra Usaha ini merupakan salah satu distributor garam terbesar di Kabupaten . UD Mitra Usaha dipasok oleh gudang penyimpanan garam di Gresik yang digerebek tim satgas pangan Mabes Polri, karena diduga melakukan tindak pidana penyimpanan garam industri yang diperdagangkan menjadi garam konsumsi. (blt1/tri/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Ikuti Google Maps, Mobil Pikap di Blitar Dilewatkan Jembatan Bambu, Nyaris Terporosok':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO