GRESIK, BANGSAONLINE.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Kabupaten Gresik menggelar diklat politik bagi kader fungsionaris di kantor DPD setempat, Jalan Panglima Sudirman, Minggu (9/7/2017).
Selain 45 kader sebagai peserta, kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua DPD Golkar Gresik Ahmad Nurhamim, pembina KH. Nur Muhammad, Wakil Ketua DPD Golkar Jatim Kodrat Soenyoto dan Bendahara DPD Golkar Gresik Erry Sucahyo.
BACA JUGA:
- DPD Golkar Gresik Berencana Usulkan Anis Ambiyo Putri sebagai Cawabup ke DPP
- Muncul Sejumlah Nama Sementara Paslon Cabup-Cawabup yang Bakal Diusung di Pilkada Gresik 2024
- Komunikasi Perdana 7 Parpol Jelang Pilkada Gresik, Anha: Kemungkinan tak Usung Incumbent
- DPP Golkar Tunjuk Ahmad Nurhamim Sebagai Cabup Gresik 2024, Terungkap Alasannya
"Kegiatan tersebut sebagai tindaklanjut kegiatan sebelumnya, yakni ToT (Training of Trainer) yang diikuti 110 kader, mulai pengurus DPD, FPG, pimpinan Ormas/Orsa (organisasi sayap), Ketua dan Sekretaris PK (pengurus kecamatan)," ujar Ahmad Nurhamim kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (9/7/2017).
Dikatakan ia, dalam diklat pendidikan politik itu, para kader diberikan pelajaran tentang visi Indonesia sejahtera tahun 2045, ideologi partai Golkar, dan teknik rekrutmen karakterdes.
"Diklat pendidikan politik ini sangat penting diberikan kepada para kader dalam menyongsong pesta demokrasi baik Pilgub (pemilihan gubernur), Pileg (pemilu legislatif) dan Pilpres (pemilu presiden) yang bakal digelar secara bersamaan pada 2019," jelas mantan Wakil Ketua DPRD Gresik periode 2009-2014 ini.
"Setelah Diklat ini, Golkar Gresik menargetkan pembentukan 4.500 Pokkar (kelompok kader). Pembentukan Pokkar juga untuk menghadapi Pilpres hingga Pilkada Gresik 2020," sambungnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News