Tampung Siswa Luar Kota, Smamda Sidoarjo Sediakan Asrama Tiga Lantai

Tampung Siswa Luar Kota, Smamda Sidoarjo Sediakan Asrama Tiga Lantai MEGAH: Gedung Asrama Smamda yang menampung siswa luar kota dan diresmikan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Dr H Haedar Nashir, Msi, Senin (22/5). foto: MUSTAIN/ BANGSAONLINE

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo terus menambah fasilitas untuk proses belajar-mengajar. Terbaru, Smamda menyediakan asrama bagi siswa-siswi yang berasal dari luar Sidoarjo. Gedung asrama tiga lantai ini memiliki 36 kamar dengan daya tampung 200 orang.

Gedung asrama untuk siswa yang lokasinya satu kompleks dengan gedung Smamda ini, diresmikan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Dr H Haedar Nashir, Msi, Senin (22/5). Menurut Haedar Nashir, Asrama Smamda tersebut untuk menampung siswa-siswi dari luar daerah. “Ini bukti sekolah ini berkualitas tinggi,” cetusnya.

Kata Haidar, penyediaan asrama ini juga bagian dari investasi pendidikan, dimana Indonesia masih harus berpacu dengan negara lain. Kata dia, daya saing Indonesia masih di bawah Malaysia, Thailand dan Singapura. “Hanya lewat pendidikan, kita jadi bangsa yang unggul dan maju,” tandas Haidar Nashir.

Kepala Smamda Wigatinigsih menambahkan, penyediaan asrama ini terkait keberadaan siswa Smamda yang berasal dari luar daerah. Selama ini mereka tinggal di rumah kerabatnya dan kos di daerah sekitar Smamda. Namun para orang tua siswa tersebut masih merasa kurang dengan keamanan dan kenyamanan anaknya. “Nah inilah yang kami jadikan peluang,” cetusnya.

Kata Wigatiningsih, para siswa yang tinggal di Asrama Smamda bakal mendapatkan tambahan pengetahuan agama dan akademik. “Untuk pengetahuan agama, kami tambahkan tentang tafsir Alquran. Untuk akademik, selain bahasa Inggris, juga tentang materi olimpiade,” bebernya.

Smamda juga memantau kesehatan siswa di asrama. Caranya menyediakan makan pagi dan malam dengan jaminan gizi. Hal itu untuk menghilangkan kesan siswa yang mondok atau tinggal di asrama, sisi kesehatannya kurang terjamin. “Kami ingin hilangkan doktrin masyarakat kalau sekolah berasrama itu kumuh,” tegasnya. (sta)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO