Gintangan, Desa di Banyuwangi Penghasil Kerajinan Bambu

Gintangan, Desa di Banyuwangi Penghasil Kerajinan Bambu Rusdiana

BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Banyuwangi punya satu desa penghasil kerajinan anyaman bambu. Desa itu, bernama Gintangan. Desa yang dipimpin Kades Rusdiana AMA Pd itu, mampu menghasilkan anyaman bambu berkualitas ekspor. Produknya, sudah merambah pasar mancanegara. Sebagai desa penghasil keajinan anyaman bambu, sang Kades pun merubah interior dan funiture ruang pelayanan di kantor desanya, memakai bahan bambu.

Rusdiana mengatakan, Desa Gintangan sudah menjalankan program smart kampung yang dicanangkan Pemkab. Untuk menunjang program itu, di Gintangan sudah tersedia jaringan free wifi dan ruangan perpustakaan.

“Sambil menunggu pelayanan pengurusan adminstrasi, warga baca-baca di perpustakaan. Tak hanya itu. masyarakat bisa berkumpul santai di balai desa sambil internetan ataupun membaca buku yang tersedia di perpustakaan desa,” terangnya

Rusdiana juga menjelaskan, di tahun 2017 desanya mendapat bantuan empat unit komputer dari Pemkab yang digunakan untuk program pelayanan desa berbasis IT. “Desa kami juga mendapatkan bantuan 1.000 buku dan raknya dari provinsi Jatim.”

Di perpustakaan desa, ada buku buku tentang pertanian, pemerintahan, dan hukum. “Kami juga klarifikasi bahwa semua bantuan itu, pihak desa tidak pernah memberikan pengajuan sama sekali. Kemungkinan itu semua rezekinya masyarakat Gintangan," ujarnya, ramah.

Di tahun ini, Desa Gintangan harus ada perubahan peningkatan yang signifikan dengan menonjolkan kualitas pelayanan desa, yang meliputi perekonomian masyarakat. Selain itu, di tahun ini pula, akan dilaksanakan program peduli sampah dengan memberikan pelatihan daur ulang sampah.

"Alhamdulilah peralatan akomodasi pelatihan ini sudah kami siapkan. Selain itu, kami juga akan memberikan pelayanan kesehatan melalui program IT lewat android. Tujuannya agar masyarakat Gintangan yang kurang mampu saat sakit, bisa secara cepat ditangani. (bwi1/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO