BNN Jatim Razia Rutan Medaeng, 9 Napi Terindikasi Gunakan Narkoba

BNN Jatim Razia Rutan Medaeng, 9 Napi Terindikasi Gunakan Narkoba Tim BNN saat razia di rutan Medaeng. foto: catur 'gogon'andy/ BANGSAONLINE

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Inspeksi mendadak (Sidak) di dalam Rumah Tahanan (Rutan) Klas 1 Surabaya di Kelurahan Medaeng, Kecamatan Waru, digelar Senin (21/3) malam oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur. Dalam razia itu, BNN dibantu tim gabungan dari Kepolisian Daerah Jawa Timur, Kemenkumham Jawa Timur, dan Komando Garnisun Tetap III, Surabaya.

Sidak dilakukan dengan memeriksa semua isi kamar yang ada di dalam ruang sel tahanan yang melibatkan 260 personel. Operasi ini dilakukan sejak pukul 20.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB. Petugas tak hanya memeriksa ruangan, tetapi seluruh penghuni sel juga dites urine.

Petugas sipir yang menjaga tahanan dari Kemenkumhan juga harus ikut menjalani tes urine untuk membuktikan netralitas sebagai petugas yang menjaga ruang tahanan.

Di blok F yang dihuni para pengedar maupun pengguna narkoba, petugas menemukan pisau atau sejenis cutter. Kemudian korek api gas, handphone, charger dan gunting.

Petugas juga menemukan ganja yang terbungkus kertas, tersimpan di bawah tempat tidur ruang sel F 15. Ruang tahanan itu ditempati Edmond Gani dan Andi Saputro. Keduanya langsung dibawa petugas untuk dites urine.

Selain itu, petugas menemukan satu alat isap sabu-sabu di ruang tahanan blok F 30, yang dihuni sembilan orang. Petugas juga menemukan satu tablet yang berisikan 15 butir pil, dan sudah digunakan dua butir. Di ruang tahanan blok C, petugas hanya menemukan cutter, gunting, satu butir pil yang disembunyikan di bawah televisi.

Di blok W yang dihuni perempuan, petugas hanya menemukan handphone saja. Kini semua barang temuan tersebut diamankan BNN Jawa Timur untuk dijadikan barang bukti.

Menurut Kepala BNN Provinsi Jawa Timur, Brigadir Jenderal Sukirman, Ada sembilan orang yang positif terindikasi menggunakan narkoba. “Tujuh merupakan laki-laki dan dua adalah perempuan,” katanya. (cat/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO