Pejabat Pemkab Gresik yang Pensiun Terus Bertambah

Pejabat Pemkab Gresik yang Pensiun Terus Bertambah Bupati Sambari saat mutasi pejabat pada periode I pemerintahannya. foto: syuhud/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pejabat di lingkup yang pensiun terus bertambah. Namun sejauh ini, Bupati-Wabup SQ (Sambari Halim Radianto-Moh.Qosim) belum bisa mengisinya karena terbentur aturan. Konsekuensinya, jabatan kosong tersebut harus dirangkap oleh pejabat lain dengan status Plt (pelakana tugas).

Jabatan kosong yang belum terisi itu di antaranya, Sekkab, Kepala Kantor Perpustakaan, Kepala Bagian Hukum dan Perundangan Setwan. Jabatan Sekkab kosong setelah ditinggal pensiun Ir Moh Najib MM. Demikian juga Kepala Kantor Perpustakaan kosong setelah ditinggal pensiun (meninggal), Choirul Huda. Dan terakhir Kabag Hukum dan Perundangan Setwan kosong setelah ditinggal pensiun Kunto per 1 Maret 2016.

Menurut Kepala BKD (Badan Kepegawaian Daerah) , M. Nadlif, selain pejabat di atas yang pensiun dan belum terisi karena belum ada mutasi, masih ada puluhan pejabat lain yang pensiun.

Pejabat tersebut berasal dari kalangan eselon IV seperti lurah, kepala UPT (unit pelayanan teknis). Kemudian, Wadir (Wakil Direktur) RSUD Ibnu Sina, dan Kasubid Aset pada DPPKAD (Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah).

Nadlif menjelaskan, jabatan kosong pejabat definitif tersebut baru akan bisa diisi setelah adanya gerbong mutasi. "Nanti jabatan kosong itu akan diisi setelah adanya mutasi," kata Nadlif.

Khusus untuk jabatan kosong eselon II akan diisi dengan proses lelang. Nantinya, semua pejabat yang telah memenuhi syarat bisa mengikuti lelang jabatana tersebut. Hal itu sesuai dengan amanat UU ASN (aparatur sipil negara) Nomor 5 Tahun 2014. "Yang pasti jabatan-jabatan kosong itu akan diisi," pungkas Nadlif. (hud/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO