TUBAN, BANGSAONLINE.com - Kabar baik diterima segenap civitas akademika Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) Tuban. Per tanggal 23 November kemarin, kampus terbesar di Bumi wali itu dinyatakan kembali aktif oleh Menristekdikti.
“Iya benar pertanggal 23 November kemarin, kampus kami resmi kembali aktif,” ungkap Pembantu Rektor III, Miftahul Munir, kepada bangsaonline.com, Selasa (24/11) pagi ini.
BACA JUGA:
- Gaji Kecil, Viral #JanganJadiDosen, Kenapa Gaji ASN Depkeu, Depdagri, Pajak, BUMN Besar?
- Tanggapi Pernyataan Bahlil, Surokim: Lebih Baik Percaya Kampus Ketimbang Politikus
- Kolaborasi Internasional, Pascasarjana Unisma Kerja Sama dengan Perguruan Tinggi Malaysia
- Ilmuwan Kita Malas, Ketika Capai Gelar Profesor
Ia menambahkan, meskipun belum mendapatkan surat secara tertulis dari Menristekdikti. Namun, ia sudah berani memastikan bahwa status Unirow sudah kembali aktif. Keterangan tersebut dikuatkan pula dengan adanya website resmi forlap.dikti.go.id dengan memasukan kode kampus 071073. Sehingga, akan muncul status perguruan tinggi (PT) Unirow akan aktif.
“Kemarin ada person dari kami ke dikti, untuk menindaklanjuti terkait pegaktifan ini,” ungkap dosen berkacamata ini.
Miftah sapaan akrabnya menjelaskan, proses kembali aktif diakui memang butuh waktu dan memeras otak. Salah satunya yaitu selalu getol mengikuti pembinaan dari kopertis VII dan dikti. Hasilnya kini Unirow kembali aktif dan dapat berjalan normal.
“Sedangkan untuk tahapan pembinaan dimulai pada 17 November hingga 22 Novmeber 2015 kemarin,” pungkasnya.
Sebagai Pembantu Rektor III, Miftah juga menjamin bahwa berbagai permasalahan yang dulu sempat membelit Unirow kini sudah diperbaiki. Terbukti, kini kelas jauh sudah tidak diberlakukan dan pembelajaran sudah berpusat di kampus. Bahkan, untuk program studi PGSD dan PAUD yang dulu bertempatkan ditiap-tiap kecamatan, sekarang sudah tidak. Justru mereka telah dipusatkan belajar di Unirow Kampus 2, yang berada di kawasan Jalan Manunggal Tuban.