Pemdes Setrohadi Siapkan Lahan 6 Hektare untuk Koperasi Desa Merah Putih

Pemdes Setrohadi Siapkan Lahan 6 Hektare untuk Koperasi Desa Merah Putih Lokasi lahan TKD di Desa Setrohadi, Kecamatan Duduksampeyan, Gresik, untuk pembangunan KDMP. Foto: Ist

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Desa (Pemdes) Setrohadi, Kecamatan Duduksampeyan, menyiapkan lahan untuk pembangunan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP).

Kepala Desa Setrohadi, Su’an, menyebut program KDMP yang digagas Presiden Prabowo merupakan peluang besar menuju desa mandiri dan berdaya saing. 

Lokasi KDMP di desanya dinilai sangat strategis karena berada di tepi Jalan Raya Nasional yang menghubungkan kawasan pantura Jawa Timur dan Jawa Tengah.

"Lokasinya sangat strategis. Saya optimis keberadaan KDMP bisa meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes)," kata Su’an, Rabu (10/12/2025).

Pihaknya telah menyiapkan Tanah Kas Desa (TKD) seluas 6 hektare untuk pengembangan kawasan tersebut. Dari total lahan itu, sekitar 1.000 meter persegi sudah masuk tahap pengurukan untuk pembangunan KDMP, dengan target rampung dalam tiga bulan.

"Desa Setrohadi memiliki enam bidang TKD dengan luas total enam hektare, yang diharapkan dapat dikembangkan menjadi pusat aktivitas ekonomi masyarakat," ucap Su'an.

Ia menambahkan, peluang pembangunan pasar desa juga terbuka lebar, dan diproyeksikan menjadi sumber PADes baru sekaligus membuka lapangan kerja dalam jumlah signifikan.

"Harapan saya, kawasan ini juga bisa berkembang menjadi pasar desa. Jika itu terwujud, PADes akan meningkat signifikan dan peluang kerja bagi warga semakin terbuka,” tuturnya.

Selain itu, disebutkan olehnya bahwa sisa lahan yang masih berupa tambak juga ditawarkan untuk investasi. Pemerintah desa mendorong investor membangun pasar, hotel, hingga usaha pendukung lainnya di sana.

"Yang sedang diuruk sekitar seribu meter persegi. Sementara lahan selebihnya kita carikan investor untuk bekerja sama mengembangkan kawasan sebagai pusat ekonomi," ujarnya.

Su’an berharap KDMP dapat menjadi tempat penampungan hasil pertanian lokal, terutama padi. Dengan adanya fasilitas tersebut, petani Setrohadi diharapkan memperoleh nilai jual lebih baik dari hasil panen.

"Melalui pengembangan terarah dan kolaboratif, Pemdes Setrohadi yakin KDMP akan menjadi embrio kawasan ekonomi baru yang memperkuat kemandirian desa sekaligus menggerakkan pertumbuhan ekonomi masyarakat Gresik," pungkasnya. (hud/mar)