Abdul Munif, Ketua PGRI Bangkalan.
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan resmi melantik pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Bangkalan, masa bakti 23 tahun 2025-2030, bertempat di Gedung Pratanu, Selasa (25/11/2025).
Ketua PGRI Bangkalan, Abdul Munif, dalam sambutannya mengatakan pelantikan pengurus PGRI Bangkalan kali ini merupakan momen yang sangat istimewa.
"Karena bertepatan dengan Hari ulang tahun PGRI ke-80 serta Hari Guru Nasional 2025," ucapnya.
Sebagai ketua PGRI, Abdul Munif berjanji akan memperjuangkan hak-hak para guru yang ada di Kabupaten Bangkalan.
"Kami akan terus berusaha dan berjuang untuk dapat memperjuangkan hak para guru, baik honorer maupun guru PPPK," ujar Munif.
Ia mengklaim sebelumnya telah berhasil memperjuangkan hak guru honorer yang bukan PNS dan bukan PPPK yang mengalami keterlambatan gaji.
"Alhamdulillah, melalui koordinasi dengan Dinas Pendidikan dan setiap bagian hukum sekaligus, sudah ditandatangani oleh Pak Bupati sebagai Peraturan Bupati, gaji para guru honorer tersebut dapat cair saat ini," tambahnya.
Selain itu, ke depan ia juga akan berjuang agar penempatan guru PPPK tahap 3 2023 dapat dilakukan sesuai zonasi.
Sementara itu, Ketua PGRI Jawa Timur, Djoko Adi Waluyo, berharap para pengurus PGRI Bangkalan bisa membantu masyarakat.
"Saya berdo'a dan berharap setelah dilantik (para pengurus) bisa mengabdikan diri kepada masyarakat di Bangkalan, dan dapat mengikuti arahan dari kepala Dinas Pendidikan," ungkapnya. (mzr/uzi/rev)












