
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Timur merespons musibah yang menimpa Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo.
Sejak hari pertama musibah, Senin (29/9/2025) malam, PKS mendirikan posko bantuan di sekitar lokasi ponpes sebagai bentuk kepedulian dan pelayanan kepada masyarakat.
Ketua DPW PKS Jatim, Bagus Prasetia Lelana, menegaskan bahwa relawan PKS akan terus standby hingga seluruh kebutuhan korban dan keluarga terdampak terpenuhi.
"PKS hadir untuk melayani rakyat bukan hanya dalam politik, tapi juga dalam keadaan darurat seperti ini. Saya instruksikan relawan PKS tetap standby di posko hingga proses penanganan tuntas. Jangan sampai ada warga yang merasa sendirian menghadapi musibah ini," ujar Bagus, dalam keterangannya, Sabtu (4/10/2025).
Bagus menekankan, pelayanan PKS kepada masyarakat adalah wujud nyata dari politik kebajikan yang diusung partai. Menurutnya, kehadiran partai politik harus benar-benar dirasakan manfaatnya oleh rakyat, khususnya di saat-saat sulit.
"Ini kebiasaan PKS, setiap ada bencana atau musibah, kami upayakan bisa sesegera mungkin hadir. Relawan kami on call, siap berangkat kapan saja dan segera berkolaborasi dengan relawan lainnya di lokasi. Semoga ini jadi pembeda politik kami berorientasi pada pelayanan, bukan sekadar kekuasaan," tegas Bagus.
Bagus menambahkan, relawan PKS memiliki pengalaman panjang dalam penanganan bencana. Mereka terbiasa bergerak cepat membantu masyarakat terdampak, baik di Jawa Timur maupun daerah lain, serta berkolaborasi dengan berbagai elemen relawan di lapangan.
Selain kepada relawan, Bagus juga menginstruksikan legislator PKS, baik di tingkat kabupaten, provinsi, maupun pusat untuk menunjukkan kepedulian dengan memberikan bantuan sesuai kapasitas masing-masing.
Menurutnya, musibah ini adalah ujian bersama. InsyaAllah dengan gotong royong, solidaritas, dan doa, masyarakat bisa kembali pulih. PKS berkomitmen untuk terus membersamai rakyat dalam kondisi apa pun.
"Kami mendoakan semoga seluruh proses evakuasi berjalan lancar, keluarga santri yang mendapat musibah diberi ketabahan, juga untuk Ponpes Al Khoziny. Semoga santri yang terluka segera pulih dan yang wafat in syaa Allah syahid," pungkasnya. (mdr/rev)