Turba ke Perusahaan, Komisi IV DPRD Gresik Minta Ada Rekrutmen Tenaga Kerja Lokal

Turba ke Perusahaan, Komisi IV DPRD Gresik Minta Ada Rekrutmen Tenaga Kerja Lokal Ketua Komisi IV DPRD Gresik, Muchamad Zaifudin (empat dari kanan) saat berada di PT Langgeng Buana. Foto: Ist

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Komisi IV DPRD Gresik yang membidangi ketenagakerjaan tengah giat melakukan turba atau turun ke bawah dengan mendatangi perusahaan-perusahaan untuk menanyakan lowongan kerja.

Ketua Komisi IV DPRD Gresik, Muchamad Zaifudin, menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen untuk membantu pemerintah mengurangi angka pengangguran.

"Kami sangat bersyukur perusahaan-perusahaan yang telah kami datangi sangat welcome, dan siap menerima pekerja lokal (asli Gresik). Sudah ada sejumlah perusahaan yang ada lowongan dan siap menerima pencari kerja," ujarnya kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (15/5/2025).

Pria yang akrab disapa Udin ini juga meminta agar masyarakat pencari kerja pro-aktif datang ke Dinas Tenaga Kerja Gresik untuk mencari informasi lowongan di perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja.

"Atau masyarakat bisa lihat di informasi lowongan dari akun Instagram Disnaker Gresik," ucap anggota Fraksi Gerindra itu.

Ia menyatakan, Pemkab Gresik telah memiliki peraturan daerah (Perda) nomor 7 tahun 2022, tentang Penyelenggaraan Ketenagakerjaan.

"Perda ini merupakan implementasi dari amanat konstitusi (perundangan) yang menegaskan hak setiap warga negara Indonesia untuk pekerjaan dan penghidupan yang layak," katanya.

Disebutkan olehnya, dalam perda ini diatur bahwa perusahaan di Gresik dalam rekrutmen tenaga kerja wajib 60 persen menyerap dari orang ber-KTP Gresik atau tenaga kerja lokal.

"Itu amanat perda. Makanya komisi IV intens turba ke perusahaan sebagai fungsi pengawasan untuk penegakan perda dimaksud," ungkapnya.

Ia pun mengajak kepala desa (kades) dan lurah untuk menggalakkan pendataan warga yang belum memiliki pekerjaan, dan menanyakan ke perusahaan di sekitar serta OPD terkait untuk lowongan pekerjaan.

"Kades dan lurah juga harus pro-aktif dalam pengurangan angka pengangguran di Gresik," pungkasnya. (hud/mar)