KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana mengimbai kepada masyarakat, untuk ikut andil dalam menjaga fisik jembatan Jongbiru, guna menghindari sedimentasi atau proses pengendapan.
Hal itu, disampaikan Mas Dhito sapaan akrab bupati, saat meresmikan Jembatan Jongbiru, Jumat (26/7/2024).
Menurut dia, keberadaan Jembatan Jongbiru menjadi kebutuhan vital bagi masyarakat sebagai akses tercepat menjangkau wilayah kota dan Kabupaten Kediri.
Saya nggak mau kalau satu bulan lagi saya cek ternyata ada sedimentasi yang meningkat di bawah jembatan. Berarti panjenengan (ada) yang buang sampah sembarangan,” katanya kepada masyarakat.
Ia mengingatkan, bahwa jembatan ini memiliki nilai histori yang panjang. Terdekatnya, jembatan ini pernah mengalami buka tutup akses pada tahun 2012 dan hanya bisa dilewati kendaraan roda dua. Hingga pada akhirnya terputus dan ditutup total pada 2017.
Terputusnya jembatan antara wilayah kota dan Kabupaten Kediri itu, memberikan dampak terhadap mobilitas dan perekonomian masyarakat sekitar.