Tingkatkan Sinergi Antarinstansi, Imigrasi Malang Gelar Rakor Pengawasan Lalu Lintas Kru Kapal Asing

Tingkatkan Sinergi Antarinstansi, Imigrasi Malang Gelar Rakor Pengawasan Lalu Lintas Kru Kapal Asing Rapat Koordinasi Pengawasan Lalu Lintas Kru Kapal Asing pada TPI Laut Probolinggo yang digelar Kantor Imigrasi Malang, Kamis (23/06).

PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Kantor Imigrasi Malang menggelar Rapat Koordinasi Pengawasan Lalu Lintas Kru Kapal Asing pada TPI Laut Probolinggo, Kamis (23/06). Kegiatan dilaksanakan di Ruang Bentar Mall Pelayanan Publik Kabupaten Probolinggo.

Kegiatan diawali dengan sambutan oleh Kepala Sub Seksi Pemeriksaan Keimigrasian, Dany Trisunu. Ia menyampaikan pentingnya rapat koordinasi ini untuk memperkuat pengawasan lalu lintas kru kapal asing yang selama ini sering masuk lewat .

"Selain itu, forum ini sebagai wadah untuk sharing dan bertukar informasi terkini tentang aturan-aturan terbaru berkaitan pemeriksaan bagi kru kapal asing," kata Dany.

Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi yang disampaikan oleh Giwang Rudira Sugianto selaku JFT Analis Keimigrasian Pertama. Dalam paparannya, Giwang menjelaskan tentang tata cara pemeriksaan dan persyaratan dokumen bagi kru kapal asing yang selama ini masuk melalui TPI Probolinggo serta aturan terbaru yang berkaitan dengan pemeriksaan kru kapal asing di TPI Laut.

Selain itu, juga dilaksanakan presentasi dari Taruna Poltekim Mohammad Verdyansyah Surahman tentang Sekolah Kedinasan Politeknik Imigrasi.

Tidak hanya pembahasan satu arah, dalam acara itu juga ada sesi sharing dan bertukar informasi oleh seluruh peserta rapat koordinasi. Kegiatan rapat koordinasi diharapkan dapat meningkatkan sinergitas antar instansi dalam hal pengawasan lalu lintas kru kapal asing yang masuk melalui .

Acara itu dihadiri Kantor Syahbandaran dan Otoritas Pelabuhan, Bea Cukai, Kesehatan Pelabuhan, Balai Karantina, Kodim Kota dan Kabupaten Probolinggo, Kepolisian Resort Kota dan Kabupaten Probolinggo, Satuan Polisi Perairan Probolinggo, , Dinas Kelautan dan Perikanan, serta para agen kapal asing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO