Tekan Drastis Kemiskinan, Khofifah Dapat Penghargaan Ummul Yatama Wal Masakin

Tekan Drastis Kemiskinan, Khofifah Dapat Penghargaan Ummul Yatama Wal Masakin CEO HARIAN BANGSA, M Mas’ud Adnan, saat menyerahkan Penghargaan Utama kepada Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa sebagai Ummul Yatama wal Masakin (Ibunya para anak yatim dan orang miskin) dalam HUT ke-22 HARIAN BANGSA di kantor HARIAN BANGSA Jl Cipta Menanggal I/35 Surabaya, Selasa (1/3/2022). Foto: bangsaonline.com

SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Prestasi Gubernur Jawa Timur Indar Parawansa dalam mengurangi angka kemiskinan di Jawa Timur ternyata mendapat perhatian serius kalangan pers. Mantan menteri sosial RI itu mendapat Utama dari HARIAN BANGSA sebagai Ummul Yatama wal Masakin (Ibunya para dan ) lantaran sukses mengurangi angka kemiskinan secara drastis di wilayah yang dipimpinnya.

Penganugarahan penghargaan itu bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 HARIAN BANGSA yang digelar di kantor barunya, Jalan Cipta Menanggal I/35 Surabaya. HARIAN BANGSA menggelar HUT tiap 1 Maret. HARIAN BANGSA berdiri dan terbit kali pertama 1 Maret 2000.

Apa kriterianya? “Beliau mendapat penghargaan berdasarkan kriteria kongkrit berupa fakta-fakta hasil monitor kami di lapangan,” kata CEO HARIAN BANGSA, M Mas’ud Adnan usai menganugerahkan penghargaan kepada tokoh nasional asal Jawa Timur itu, Selasa (1/3/2022).

“Hasil monitor redaksi, Bu berhasil menurunkan angka kemiskinan cukup drastis di Jawa Timur,” tegas Mas’ud Adnan.

Mas’ud Adnan menyebut salah satu bukti kongkrit. “Salah satu contoh saja, rentang waktu September 2020 hingga September 2021 angka kemiskinan di Jatim turun 1,37 persen,” kata alumnus Pascasarjana Unair dan Pesantren Tebuireng itu.

Bahkan sejak Juli 2021, kata Mas’ud Adnan, Jawa Timur terbebas dari desa sangat tertinggal dan desa tertinggal. Padahal tahun 2019 di Jawa Timur masih ada 334 desa tertinggal.

“Ini kan fakta kongkrit. Padahal Bu menjabat gubernur baru tiga tahun. Ya, memang kalau saya pikir wajar saja Bu piawai menurunkan angka kemiskinan. Karena selain punya komitmen tinggi untuk pengentasan kemiskinan, beliau juga punya pengalaman dan prestasi besar saat menjadi menteri sosial,” kata Mas’ud Adnan.

Selain itu, kata Mas’ud Adnan, selalu melibatkan dan menyantuni setiap acara.”Ini terus kami monitor. Karena itu kami berkesimpulan bahwa Bu layak menerima penghargaan sebagai Ummul Yatama wal Masakin (Ibunya para dan ),” kata Mas’ud Adnan.

HARIAN BANGSA juga memberi penghargaan kepada Dahlan Iskan. Tokoh pers asal Takeran Jawa Timur itu dinobatkan sebagai Tokoh Pers Terproduktif dan Terluas serta Terbanyak Dibaca Tulisannya.

Lihat juga video 'Emak-emak di Surabaya Kecewa Tak Bisa Foto Bareng Jokowi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO