KOTA BLITAR, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa, berharap daerah lain segera menyusul Kota Blitar yang berdasarkan assesmen Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berada di PPKM level 1.
Mantan Menteri Sosial itu menyampaikan hal tersebut saat memimpin rapat koordinasi Satgas Covid-19 Provinsi Jatim dalam rangka uji PPKM level 1 penerapan normal baru di Kota Blitar, Senin (11/10).
BACA JUGA:
- Kenapa Gaya Jalan Khofifah sangat Cepat? Ini kata Pakar Bahasa Tubuh
- Ini Temuan Tim Dinkes Kota Blitar saat Sidak Mamin di Sejumlah Swalayan
- Kemiskinan Ekstrem di Jatim Tersisa 0,82 Persen, Khofifah Janji Lanjutkan Programnya
- Di Kota Blitar, Petugas Gabungan Temukan Sejumlah Kafe Jualan Miras saat Ramadan
"Kota Blitar yang oleh pemerintah pusat dijadikan uji coba PPKM level 1 se-Jawa-Bali harus kita dukung dengan terus menaati prokes dan percepatan vaksinasi. Kami berharap kabupaten/kota lain segera mengikuti jejak Kota Blitar," kata Khofifah.
Sebelumnya, sebanyak 32 kabupaten/kota di Jatim masuk dalam level 1 asesmen Kemenkes. Kini hanya ada enam kabupaten/kota di Jatim yang masih berada di level 2 assesmen Kemenkes.
"Alhamdulillah sebanyak 32 kabupaten/kota di Jawa Timur sudah masuk level 1 assesmen Kemenkes. Enam sisanya berada di level 2," ujarnya.
Selain itu, lanjut Khofifah, mayoritas daerah di Jatim sudah masuk level 1. Case fatality rate kematian juga terus turun. Ia memaparkan, hal itu tercapai lantaran kerja keras dari semua pihak di Jatim.
Klik Berita Selanjutnya