Dari kiri, H. M. Rusdi Sutejo, H. Juriyanto, Zakariya, H. Akhmad Sholeh, Dr. Kasiman, Anwar Sadad, dan H. Sutrisno.
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Ketua DPW Partai Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadad menargetkan partainya bisa mengusung calon bupati sendiri di Pilkada Kabupaten Pasuruan 2024. Untuk mewujudkan itu, ia berharap Gerindra bisa meraih 10 kursi DPRD Pasuruan pada Pileg 2024.
"Jika Kader Gerindra Kabupaten Pasuruan mendapatkan 10 kursi di Pileg 2024, maka kader terbaik partai harus calon bupati, bukan wakil," tegas Sadad kepada HARIAN BANGSA saat acara santunan anak yatim di kediaman Ketua DPC Partai Gerindra H. Sutrisno, Kelurahan Kalianyar, Bangil, Pasuruan, Sabtu (21/08).
Dia optimis pada pileg mendatang kursi Partai Gerindra akan bertambah. Sebab, selama ini kader-kader partai berlambang burung Garuda itu telah menunjukkan kekompakan luar biasa. Ia mencontohkan di saat musim pandemi ini, Kader Gerindra tidak henti-hentinya memikirkan nasib masyarakat terdampak Covid-19.
"Misal peduli anak yatim piatu yang orang tuanya meninggal gara-gara covid. Para kader Gerindera telah menampung mereka dengan semacam wadah lembaga konseling berupa Children Wow Day atau disingkat CWD. Tujuan dari lembaga itu agar para anak-anak yatim piatu tersebut punya semangat menatap masa depan," katanya.
Terkait figur yang diusung sebagai cabup, Sadad menilai Gerindra Pasuruan memiliki banyak kader potensial. Misalnya, H. M. Rusdi Sutejo yang dalam Pileg 2014 dan 2019 meraih suara individual tertinggi di Kabupaten Pasuruan.
Apalagi, Rusdi juga punya basis massa militan yang menyebar di 24 Kecamatan di Kabupaten Pasuruan yang dikenal R2 atau Relawan Rusdi. Oleh karena itu, Sadad menilai peluang Rusdi tampil sebagai Calon Bupati Pasuruan pada pilkada mendatang cukup besar.
Menurutnya, kiprah dan kontribusi Rusdi untuk masyarakat Kabupaten Pasuruan tidak diragukan lagi. Sadad menyontohkan saat Rusdi memperjuangkan aspirasi masyarakat Pasuruan Timur, dengan menekan pihak pembuat jalan agar membangun jalur overpass dan underpass di wilayah 5 desa yang ada di Kecamatan Rejoso.
"Dia bersama anggota dewan lainnya dan masyarakat Rejoso memperjuangkan kepentingan warga hingga berhasil, pihak tol akhirnya bersedia membangun jalur overpass. Sebab pembangunan tol tersebut dianggap merugikan masyarakat desa di sana, dikarenakan akses jalan aktivitas sehari-hari mereka terganggu," beber Sadad.
Senada dengan Anwar Sadad, Ketua DPC Gerindra Kabupaten Pasuruan H. Sutrisno siap mendukung Rusdi sebagai calon bupati pada Pilkada Pasuruan 20224. "Terus melangkah pasti bersama rakyat," singkat dia. (afa/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
