Sambut HUT RI ke-76, Pemkot Kediri Berikan Bingkisan Kepada Para Pejuang Perintis Kemerdekaan

Sambut HUT RI ke-76, Pemkot Kediri Berikan Bingkisan Kepada Para Pejuang Perintis Kemerdekaan Petugas dari Dinas Sosial Kota Kediri saat menyerahkan bantuan kepada Hendrik Adolf Unwaru, salah satu veteran perintis kemerdekaan RI. Foto: ist.

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kota Kediri melalui dinas sosial setempat memberikan bingkisan sebagai tali asih kepada para pejuang perintis kemerdekaan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia, Selasa (17/8) kemarin.

Pemberian bantuan itu rutin dilakukan pada saat perayaan HUT Kemerdekaan RI oleh pemerintah, baik pemerintah pusat maupun daerah. Tujuannya, untuk mengenang dan menghormati jasa-jasa yang telah dilakukan oleh para pejuang untuk Bangsa Indonesia.

Adapun bingkisan yang diberikan tersebut berupa paket sembako dan 1 kotak masker.

Selain dari Pemkot Kediri, Pemerintah Provinsi Jawa Timur juga memberikan bingkisan sebagai apresiasi kepada mereka, berupa 1 buah magic com, 1 paket sembako, dan 1 kotak susu. Bingkisan tersebut langsung diberikan oleh Dinas Sosial Kota Kediri ke sejumlah pejuang dan janda dari pejuang perintis kemerdekaan.

“Ini dalam rangka peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76, kita berikan bingkisan kepada para pejuang dan janda pejuang perintis kemerdekaan. Semoga bermanfaat. Ini juga sebagai bentuk penghormatan pari pemerintah kepada jasa-jasa para pejuang perintis kemerdekaan,” kata Candrawati Puspitorini, Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Kota Kediri, Rabu (18/8).

Ada 5 orang pejuang dan janda dari pejuang perintis kemerdekaan yang diberikan bingkisan pada HUT Kemerdekaan RI ke-76 kali ini. Antara lain Hendrik Adolf Unwaru yang tinggal di Kelurahan Lirboyo. Pria 82 tahun ini merupakan satu-satunya pejuang perintis kemerdekaan yang masih hidup di Kota Kediri dan salah satu saksi hidup bagaimana perjuangan Bangsa Indonesia mendapat kemerdekaannya.

“Mereka adalah para pejuang setelah proklamasi kemerdekaan 1945 pada saat Belanda masuk kembali ke Indonesia. Jadi yang pada saat itu memiliki Surat Keputusan (SK) bertugas pada saat Belanda kembali masuk ke Indonesia oleh Pemerintah Pusat digolongkan sebagai pejuang perintis kemerdekaan,” imbuh Candrawati Puspitorini.

Candrawati berharap bingkisan yang diberikan ini bisa bermanfaat untuk para pejuang dan janda pejuag perintis kemerdekaan. Terlebih pada saat pandemi Covid-19 seperti sekarang.

“Di samping kita mengapresiasi dan menghormati jasa-jasa beliau, semoga bingkisan ini bisa juga meningkatkan imunitas para di masa pandemi ini sehingga mereka dapat terus menginspirasi generasi muda untuk meneruskan perjuangan demi Indonesia yang lebih baik lagi,” pungkas Candra. (uji)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO