Raih Dua Penghargaan Terbaik Pertama dari LAN RI, ​Kado HUT ke-76 RI untuk ASN Pemprov Jatim

Raih Dua Penghargaan Terbaik Pertama dari LAN RI, ​Kado HUT ke-76 RI untuk ASN Pemprov Jatim Foto: humas pemprov jatim

SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Meski masa pandemic, terus melakukan berbagai inovasi. Baik terkait penanganan Covid-19 maupun juga dalam hal peningkatan kompetensi ASN di tengah pandemi.

Kali ini, melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Prov. Jatim berhasil meraih dua penghargaan dengan kategori terbaik pertama sekaligus dari Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI. Dua penghargaan tersebut yaitu peringkat terbaik pertama kategori Lembaga Pelatihan Daerah Tahun 2021, dan peringkat terbaik pertama Inovasi Pengembangan Materi Micro Learning Tahun 2021.

Gubernur Jawa Timur Indar Parawansa menyampaikan apresiasi dan terimakasih pada LAN RI atas penilaian dan penghargaan yang telah diberikan. Menurutnya, ini merupakan bentuk keseriusan dalam peningkatan kualitas SDM sesuai dengan tema besar yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

"Alhamdulilah, di tengah pandemi Covid-19 ini tidak menyurutkan semangat para ASN di untuk terus melakukan inovasi. Sehingga, kami bisa meraih dua penghargaan terbaik pertama sekaligus dari LAN RI. Ini wujud kerja keras kita bersama khususnya BPSDM Provinsi Jatim untuk mewujudkan tema besar RPJMN dan RPJMD terkait kualitas SDM," ungkap di Gedung Grahadi, Surabaya, Senin (9/8).

Kedua penghargaan ini diserahkan oleh LAN RI pada puncak peringatan HUT ke 64 LAN RI yang digelar secara hybrid, Jumat (6/8).

"Ini juga salah satu kado terindah bagi ASN di lingkup pada HUT ke-76 RI. Apalagi, setelah 12 tahun baru tahun inilah mampu meraih penghargaan terbaik pertama untuk kategori sekaligus," lanjutnya.

menambahkan, bahwa pengembangan inovasi pola pembelajaran terintegrasi dan kolaborasi yang dilakukan melalui BPSDM Jatim dengan Jatim Corporate University (Corpu). Sehingga sasaran peningkatan kompetensi ASN dapat dilakukan secara mandiri dengan metode yg lebih fleksible dan dapat memilih pelatihan yang diinginkan sesuai dengan kebutuhan tugas dan tanggungjawab ASN.

Lihat juga video 'Warga Kota Pasuruan Berebut Minyak Goreng Curah Saat Gubernur Jatim Pantau Operasi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO