GRESIK, BANGSAONLINE.com - Menggandeng organisasi kemasyarakatan (ormas), organisasi mahasiswa ekstra kampus (ormek), dan lembaga swadaya masyarakat (LSM), Polres Gresik menggelar vaksinasi Covid-19 di Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP), Sabtu (24/7/2021) kemarin. Kegiatan ini digagas oleh Satuan Intelkam Polres Gresik.
Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, S.H., S.I.K., M.M., mengatakan bahwa pihaknya merangkul seluruh elemen masyarakat untuk segera vaksinasi Covid-19. Termasuk kalangan aktivis dalam ormas, ormek, dan LSM di Kabupaten Gresik.
BACA JUGA:
- Pura-Pura Dirampok, Perempuan Cantik dari PPS Gresik Ditangkap
- Viral, Ungkapan Suami Agen BRILink Gresik yang Jadi Korban Perampokan Disertai Pembunuhan
- Pembunuh Agen BRLink di Gresik Ditangkap, Pelaku Tetangga Sendiri
- Masih Misteri, Memasuki Hari ke-18 Polisi Belum Bisa Ungkap Pelaku Pembunuh Agen BRILink Gresik
"Ini merupakan program Kabupaten Gresik bahwa vaksinasi untuk semuanya," ucap Kapolres Gresik saat meninjau vaksinasi massal didampingi Kasat Intelkam AKP Nurdianto Wartono, S.H., S.I.K., M.Si.,, Sabtu (24/7/2021) kemarin.
Ia menyatakan, program ini akan terus dilakukan agar kekebalan komunal (herd immunity) masyarakat bisa cepat tercapai. "Kami terus bersinergi dengan seluruh masyarakat, dengan minimal masyarakat tervaksin 70 persen. Harapannya masyarakat Gresik bisa segera keluar dari pandemi Covid-19," jelasnya.
Usai vaksinasi, sebanyak 130 aktivis mendapat bantuan sosial (bansos) berupa beras 5 kilogram. Pembagian ini sebagai upaya meringankan beban masyarakat yang terdampak penerapan PPKM darurat.
"Bantuan ini semoga bisa sedikit membantu meringankan beban masyarakat di tengah pelaksanaan PPKM darurat," terang Kapolres Gresik.
Joko, Aktivis Forum Masyarakat Gresik Pecinta Keberagaman (Formagam) mengapresiasi vaksinasi massal tersebut. "Kami berterima kasih karena kini sudah divaksin dan mendapat bansos," katanya. (hud/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News