Kabid Sejarah dan Purbakala: Lima Arca yang Ditemukan Diduga Peninggalan Era Mataram Kuno

Kabid Sejarah dan Purbakala: Lima Arca yang Ditemukan Diduga Peninggalan Era Mataram Kuno Kabid Sejarah dan Purbakala Disparbud Kabupaten Kediri Yuli Marwantoko (kaos biru), bersama tim saat melakukan pengecekan terhadap lima arca yang ditemukan, Minggu (17/1). (foto: ist).

Tunggal (51), Ketua RT 1 RW 3 Dusun Dorok Desa Manggis Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri, menjelaskan bahwa kelima tersebut sebenarnya sudah ditemukan pada bulan November 2020 lalu. Namun, oleh si penemu baru dilaporkan ke dirinya sebagai Ketua RT, Jumat (15/1) kemarin.

"Pelaporan penemuan tersebut memang terlambat. Tapi itu dilakukan semata-mata karena menunggu proses penggalian tanah uruk di lahan Pak Didit itu selesai semua," kata Tunggal ketika ditemui BANGSAONLINE.com di rumahnya, Sabtu (16/1).

Setelah mendapat laporan penemuan , Tunggal lalu melapor ke pemerintah desa dan mengamankan kelima tersebut ke rumahnya.

"Bersama Pak Kasun, kelima tersebut kami ambil dari rumah Pak Sukarno. Sekarang kelima Arca tersebut sudah tersimpan di rumah saya, menunggu petugas dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri datang mengecek," ujar Tunggal.

Menurut Tunggal, yang mengetahui ada penemuan adalah Sukarno (45). Ia saat itu mengawasi proses penggalian tanah. Ketika tanah digali sedalam sekira 1 meter, ditemukan 4 .

"Selang dua hari, ditemukan 1 lagi di tempat berbeda, tapi di lokasi penggalian yang sama, jaraknya sekitar 5 meter dari tempat ditemukannya keempat yang ditemukan pertama," terang Tunggal.

Ditambahkan oleh Tunggal, bahwa tempat di mana ditemukan lima tersebut berjarak sekitar 1 km arah timur dari Candi Dorok yang ditemukan sebelumnya. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO