Gubernur Khofifah Raih Penghargaan Top 45 KIPP 2020 dari Kemenpan RB untuk Program Klinik BUM Desa

Gubernur Khofifah Raih Penghargaan Top 45 KIPP 2020 dari Kemenpan RB untuk Program Klinik BUM Desa Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi semua jajaran terutama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa selaku pengampu Klinik BUM Desa, sahabat desa dan pengelola BUM Desa se-Jawa Timur. foto: ist/ bangsaonline.com

JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Indar Parawansa menerima penghargaan Top 45 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2020 dari Menteri PAN RB, di Jakarta, Rabu (25/11/2020).

Penghargaan Top 45 KIPP diberikan kepada dari Program Klinik BUM Desa Provinsi Jawa Timur dalam kategori Inovasi Pemerintah Provinsi menyisihkan 2.249 Inovasi Pelayanan Publik seluruh Indonesia hingga terpilih TOP 99, dan berlanjut terpilih TOP 45.

Masuknya program Klinik BUM Desa dalam pemenang Top 45 KIPP tertuang dalam Keputusan Menteri PANRB Nomor 192/2020 tentang Top 45 Inovasi Pelayanan Publik dan 5 Pemenang Outstanding Achievement of Public Service Innovations 2020, yang diumumkan Deputi bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Diah Natalisa.

Top 45 KIPP terdiri atas 7 inovasi dari kementerian, 5 inovasi lembaga, 7 inovasi dari pemerintah provinsi, 19 inovasi dari pemerintah kabupaten, serta pemerintah kota yang menyumbangkan 7 inovasi.

Klinik BUM Desa menjadi satu-satunya inovasi dari kategori Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Selain itu juga ada 3 inovasi yang masuk top 45 KIPP 2020 kategori inovasi kabupaten dan kota, yakni program Sepasar Pedas dari Kota Malang, program Gayatri dari Kota Mojokerto, dan program Rumahku SIP dari Kabupaten Gresik.

"Khusus untuk pemerintah daerah, peraih Top 45 akan diberikan Dana Intensif Daerah (DID) 2021," kata Diah Natalisa.

(Gubernur Jawa Timur Indar Parawansa saat menerima penghargaan dari Menpan RB , Rabu (25/11/2020). foto: ist/ bangsaonline.com)

Gubernur Khoifah mengatakan bahwa inovasi harus terus dikembangkan secara alamiah dan terus menjadi kultur pemerintahan di Jawa Timur. “Inovasi harus terus dikembangkan sebagai budaya kerja. Inovasi kata kuncinya sinergi dan kolaborasi,” kata .

Lihat juga video 'Warga Kota Pasuruan Berebut Minyak Goreng Curah Saat Gubernur Jatim Pantau Operasi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO